prolog

352 15 9
                                    

"Heii aku disinii" ujar seorang anak laki-laki yang sedang melambaikan tangan kepada pasangannya.

"Hai tunggu aku disitu ya, aku nyebrang dulu. " jawab seorang anak laki-laki disebrang sana.

James sedang berlibur bersama keluarganya ditaman, dan James tidak sengaja melihat keberadaan pacar kecilnya ada di seberang jalan juga bersama keluarga nya, James pun memanggilnya dan ingin menyebrang menemui pacar kecilnya.

Ketika James ingin menyebrang, tiba-tiba tak jauh dari tempatnya menyebrang ada mobil hitam yang melaju kencang kearah James, dan...

"Braaakkkk" mobil hitam itu menabrak tubuh kecil James sampai terlempar jauh, net yang melihat kejadian didepan matanya langsung terdiam kakinya lemas seperti jeli dan net tidak dapat manahan kakinya agar tetap tegak.

Bagaimana tidak James pacar kecil Net kecelakaan didepan matanya sendiri ketika ingin bertemu dengannya, tanpa sadar bulir air turun dari matanya Net terduduk ditempat dan ia sangat merasa bersalah dengan kejadian itu,

'pacarnya kecelakaan karnanya itu semua kesalahannya harusnya dia nyebrang tadi, harusnya dia yang ada diposisi itu bukan pacarnya' kata kata itu terus berputar putar  dikepalanya

"Aaakkkhhh"kepala Net sangat sakit seperti ingin pecah.

Sementara kondisi James sangat parah kepalanya yang paling banyak mengeluarkan darah, dan disana sudah ada ambulance yang menangani james, kakak dan mama James sangat terpukul dengan apa yang menimpa anak dan adik kesayangannya.

" ma pa James kenapa bisa gini" lirih ziyoung melihat kondisi adik kesayangannya berlumuran darah, dan sedang di tangani oleh tim medis

" Yang sabar ya nak adik kamu pasti bisa selamat adik kamu kan anak kuat"ayah menenangkan ziyoung, dia juga ikut sedih melihat kondisi anak laki-laki nya seperti ini.

" Pa anak kita bisa sembuh kan pah, anak kita kuatkan pah" ujar mama dengan mata yang sudah bengkak dan air mata yang sudah kering di pipinya, tapi butiran air masih mengalir dimatanya.

Pawat hanya bisa menggangkuk kan kepalanya, ia pun tak yakin anaknya bisa selamat, karna kepalanya terluka sangat parah, kalaupun selamat anaknya pasti akan koma.

"Ayo kita kerumah sakit nyusul adik kamu" usul pawat, mereka hanya mengangguk, dan mereka memasuki mobil mengikuti ambulance yang menuju ke rumah sakit.

" Net kamu kenapa nak" mama Net yang tadi melihat kondisi James kembali ingin mengajak anaknya ikut kerumah sakit untuk melihat james, tapi yang dilihatnya  malah anaknya kesakitan sambil memegang kepalanya.

"Sakit ma sakit" Net sakit melihat keadaan pacarnya dan kepalanya juga sangat sakit

"Yaudah ayok kita kerumah sakit periksa keadaan kamu ya nak" ujar ayah Net sambil membantu mengangkat tubuh mungil Net dan membawanya kedalam mobil.

Dirumah sakit//

"Gimana keadaan anak saya dok" tanya mama dan papanya Net

"Anak ibu dan bapak mengalami syok berat atas kejadian yang dilihatnya tadi dan mengakibatkan kepalanya terasa sakit, dan kemungkinan besar itu akan membuatnya terauma" jelas dokter setelah memeriksa keadaan Net

" Pa anak kita " ujar mama Net syok mendengar penjelasan dokter, papa Net hanya mengelus punggung mama Net.

Diruangan lain//

"Gimana keadaan adik saya dok? " ziyoung yang pertama menanyakan keadaan adiknya.

Dokter itu menghela napasnya sebelum menjelaskan kondisi James kepada orang tua dan kakaknya.

 "Adik kamu mengalami cidera yang cukup parah di area kepalanya, dan mengharuskan nya untuk mendapat perawatan lebih, karna peralatan rumah sakit kami tidak lengkap, jadi saya menyarankan untuk anak bapak dan ibu di pindahkan ke Jerman, karna peralatan di sana lebih lengkap, dan kondisi pasien sekarang bisa dikatakan koma dan pasien akan mengalami amnesia, dimana dia tidak dapat mengingat masa kecilnya. "Dokter menjelaskan dengan panjang lebar.

Pawat, soe dan ziyoung syok mendengar penuturan sangat dokter " tapi anak saya masih bisa sembuhkan dok? "Tanya pawat memohon agar anaknya bisa sembuh.

" iya, pasien bisa sembuh dan kemungkinan sembuhnya hanya 35% " semua yang ada diruangan itu terdiam mendengar kemungkinan hidup James.

"jika lambat ditangani mohon maaf pasien tidak bisa diselamatkan, dan kemungkinan amnesia nya bisa sembuh tapi jangan terlalu dipaksakan" jelas dokter.

"Saya paham dok, jadi kapan anak saya bisa dipindahkan ke Jerman? " tanya pawat, ia ingin anaknya sembuh dan kembali ceria.

"Nanti malam sudah bisa dipindahkan. "

"Baiklah saya akan mengurus keberangkatan nya. "

Tok tok tok

Semua menoleh kearah pintu, dan mendapati orang tua Net dan Net ada di depan pintu.

"Silahkan masuk pak. " ujar dokter "saya pamit dulu ada pasien yang harus ditangani" lalu dokternya keluar dari ruangan James.

"Gimana kondisinya James paw ? " tanya yoon papanya Net.

"James harus dipindahkan ke Jerman malam ini juga, cidera dikepalanya sangat parah dan James mengalami amnesia, dia akan melupakan masa kecilnya. " jawab pawat.

Net yang mendengar itu kaget" jadi James akan melupakan ku paman ?." tanya Net.

Pawat menghela nafas " sepertinya iya Net, James akan melupakan semua kenangan masa kecilnya. "

"Yang sabar ya paw, semoga James bisa sembuh dan kembali ceria lagi" ujar yoon menguatkan pawat. Pawat pun mengangguk

Jane menghampiri soe "yang sabar ya soe aku tau James anak kuat dia pasti sembuh."

"Iya aku percaya anakku pasti bisa melewati ini semua. "

Sementara ziyoung dan Net berada di samping tempat tidur James, dan Net menggenggam tangan james.

" jem kamu pasti bisa kamu harus kuat, kita harus bisa sama sama lagi seprti dulu ya, nanti ketika kamu sembuh kita akan jalan jalan dan bermain bersama lagi Oke. "Ujar Net sambil menangis dan mengecup tangan James yang memakai infus,Net memeluk James sangat erat untuk terakhir kalinya.

" jem jangan lupain Net ya, jem juga jangan tinggalin net, net bakal sedih jika jem tinggalin net, nanti kalau jem udah sembuh jangan lupa kembali kesini lagi yah bisa net bisa main dan peluk jem lagi seperti ini. " ujar Net lirik dengan air mata yang mengalir deras sambil memeluk James.

Sementara semua yang ada di ruangan James menatap Net dan James, meraka merasa kasian kepada kedua anak itu.

Dimalam hari//

"Kamu hati hati ya paw jangan lupa kasih kabar kalau ada apa apa. " ujar yoon memeluk pawat, Jane hanya mengangguk dengan ucapan suaminya.

Mereka masih dikamar rumah sakit dan James sudah mau berangkat.

"Jem kamu hati hati ya dijalan, cepat sembuh biar kita bisa sama sama lagi, ini aku kasi buat kamu supaya kamu ingat sama aku. " Net memasang kan gelang ditangan James

"Yasudah kami berangkat dulu ya, Net jaga kesehatan kamu ya nak. " ujar pawat, mereka sudah ingin berangkat.

"Eung." angguk Net

Mereka pun pergi ke Jerman untuk pengobatan James anak bungsu dari pawat.

____
Jangan lupa⭐
Happy Reading 😘

PROMISE LOVE YOU  || netjamesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang