Acara sudah selesai dan berjalan lancar, sekarang James ada dirumahnya sedang menyiapkan barang yang akan dibawanya nanti.
James tak ingin membawa banyak barang, karna dia bisa membelinya ketika sudah sampai di sana, dan sekarang James sedang telponan dengan tutor dan yim.
"Jadi lo pada mau belanja dulu nih? " tanya james.
" iya gak mungkin kita pulang gak bawa apa apa. " jawab tutor.
"Jadi kapan kalian mau belanja, besok apa sekarang nih? " tanya James lagi.
"Keknya sekarang aja deh biar besok gak terlalu repot, dan tinggal pesan tiket. " kali ini yim yang menjawab.
" ya udah sekalian deh gue ikut, sapa tau ada yang mau gue beli. " ujar James, entah kenapa ia sangat senang untuk kembali ke thailand, seperti ada yang menunggu nya.
"Ok deh jam berapa kita jalan. " tanya tutor.
"Habis gue nyimpun barang gue deh bentar lagi selesai nih. " ujar James.
"Gue juga lagi beresin apart, biar nanti gue tinggal gak berantakan. " ujar tutor.
Sementara yim lagi santai di apart nya, barang yim hanya sedikit jadi ia tak perlu pusing ingin membawa yang mana nanti.
15 menit mereka telponan akhirnya James dan tutor selesai menyisihkan barang yang ingin dibawa nanti.
"Gue udah selesai nih. " ujar James sambil menghela napas lega.
"Gue juga nih, mau pergi sekarang apa nanti. "
"Sekarang aja ntar kemalaman. " jawab yim.
"Ya Udah deh gue siap siap dulu. " ujar James langsung bangun dari tidurnya.
Tutor pun ikut bersiap, tak lama tutor dan James sudah selesai bersiap.
"Ketemuan di apart yim aja yah. " ujar tutor sekalian ingin menjemput sangat kekasih.
James hanya mengangguk, "okelah sampai ketemu gue tutup yah. "
"Oke see you James. " ujar yim lalu James mematikan panggilannya.
James pun turun, dan mencari keberadaan orang tuanya, setelah mencari di setiap ruangan akhirnya ketemu juga, pada dan soe sedang berada di kolam renang, soe sedang menemani pawat berenang.
"Ma pa James keluar dulu yah, ada yang mau James beli bareng tutor dan yim. " izin James.
"Ya udah kamu hati hati yah, jangan terlalu malam pulang nya. " jawab soe.
"Oke boy jangan terlalu lama. " jawab pawat yang sedang berada didalam air.
"Oke pa. "
"Apa uangmu masih cukup boy? " tanya pawat.
"Masih pa simpan saja uang bulanan ku untuk di thailand nanti. " jawab James.
Pawat pun mengangguk mendengarnya, "baiklah boy selamat bersenang-senang. "
"James pergi ya ma pa, havefun berduaan nya. " ujar James lalu lari kearah pintu utama.
"Dasar anak itu. " ujar soe.
Pawat terkekeh, "apa kau mau sayang? " goda pawat.
Pipi soe merah seketika, "jangan macam macam pa. "
"Hanya satu macam sayang. " goda pawat dengan mata ngewink.
Pawat yang melihat soe semakin malu lansung terbahak, "hahah bercanda sayang, tapi kalau mau tak apa. "
Soe pun semakin kesal dengan pawat, pawat yang melihat itu menghentikan tawanya.
"Ekhm papa mau bicara tentang kejadian yang dialami James 17 tahun lalu. " ujar pawat mode serius.
KAMU SEDANG MEMBACA
PROMISE LOVE YOU || netjames
RomanceIkuti saya agar dapat melihat cerita selanjutnya ⚠️Harap bijak dalam membaca, ini hanya cerita fiksi⚠️ penasaran dengan kisah NETJAMES? yuk masuk dan ikuti kisah perjalanan net and James dari awal sampai akhir.