S-7

52.1K 132 0
                                    

*SPOILER TERAKHIR!
.
.
.

"Kamu ngeden coba keluarin kayak yang mau lahiran"

"HAH"

"Cobain cepet saya bantu"

Dengan jantung yang berdetak cepat selyn mencoba mengeluarkan strawberry itu dibantu reno yang merangsang vaginanya.

"Ngghhhhhh hahhhh hahhhh"

"Tuh barusan udah mau keluar tapi masuk lagi"

"Saya mainin itil kamu biar cepet"

Selyn menggelengkan kepalanya frustasi vaginanya terasa sesak tetapi reno malah semakin merangsangnya.

Clik
Clik

"AAAHHHHHH HAHH HAHHHH"

Plop

"Nah kan satu keluar" Reno mengambil strawberry yang berlumuran lendir dari vagina selyn.

"Liat strawberry nya becek banget"

Reno memasukkan strawberry berlendir itu kedalam mulutnya dan memakannya.

"Enak banget"

"Ayo keluarin lagi dua biji lagi"

"Bangsat" Umpat selyn kesal.

"Gamau ah capeeeee"

"Kalo ga di keluarin mereka bakal diem di dalem dong, mending kontol saya aja yang diem di dalem kamu dari pada strawberry"

"Keluarin lah pake jari lo gua udah cape gamau"

Selyn kembali merebahkan badannya dia membuka kakinya selebar mungkin didepan muka reno.

🐭🐭🐭

Rendy keluar dari lift dia berjalan menuju unit apartement selyn. Rendy heran kenapa pintu apartement nya terbuka padahal selama ini selyn selalu menutupnya dan tidak pernah terbuka seperti saat ini.

"Aahhh ahhh iyahhh jilattt disana awhhh"

"Ihhh jangan ditarik ngiluhh ahh ahh"

Rendy mendengar suara desahan selyn dengan cepat dia masuk kedalam apartement. Dan benar saja Rendy di buat terkejut dengan selyn yang sedang mengangkang lebar dengan pria yang berjongkok didepannya sedang menjilat habis vagina selyn.

Clik
Clik
Clik

"Ouhhh ahhh ahhh masukin ayohh ahh"

Plak

"Bangsat becek banget nih memek lonte"

"Selyn" Panggil Rendy membuat kegiatan pria di depan sana berhenti kaku.

Selyn membuka matanya melihat Rendy yang sedang menatapnya kecewa?

"Rendy ini gua bisa jelasin"

"Keluar pak" Usir selyn pada kurir makanannya.

Selyn memperbaiki posisinya duduk dengan merapatkan kakinya dia melihat Rendy yang berjalan ke arah pintu untuk menutupnya Rendy kembali mendekat ke arah selyn.

Rendy duduk di kursi sebrang selyn, dia memperhatikan selyn yang terlihat berantakan. Rendy tahu saat ini selyn sedang mencapai puncaknya terlihat mukanya yang merah padam dan berkeringat meskipun di ruangan ini terdapat AC.

NAUGHTY SELYN (21+) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang