SELYN WORLD

21.4K 59 2
                                    

*cuma spoiler!

Rian masuk kedalam kamar selyn, dia sudah terbiasa melihat tubuh adiknya yang selalu telanjang bulat itu. Rian malah senang karena dia dengan leluasa memainkan tubuh adiknya.

Rian mendekat posisi selyn saat ini tidur menyamping memeluk guling, Rian melihat guling yang di peluk selyn basah akibat cairan dari vagina selyn.

"Basah banget gulingnya dek"

Rian menarik guling yang berada dipelukan selyn.

"Becek memeknya"

Rian membuka kaki selyn selebar mungkin hingga cairan yang berada di dalam vaginanya menetes. Rian mendekatkan kepalanya tepat didepan vagina selyn dengan cepat dia menjilat seluruh permukaan vaginanya.

Slrupppp

Eemhhhh

Slrupppp

Slrupppp

Selyn terusik dalam tidurnya rasanya dia seperti bermimpi ada orang yang sedang menjilati vaginanya.

"Bangun dek" Ucap Rian di sela sela kegiatannya.

Slruppp

Rian gemas kenapa adiknya ini tidak terganggu sama sekali padahal vaginanya sedang dijilat oleh kakaknya sendiri.

🐊🐊🐊

"Aaahhh abanghhhh ouhhhh aahh ahhh gelihhh"

Mendengar itupun Rian menatap adiknya yang akhirnya bangun dari tidurnya.

"Memeknya dijilatin dari tadi kenapa baru bangun sekarang hm"

"Aahh kirain adek tadihh mimpi eunghhhh"

"Abanghhh itil adek emhhh"

"Kenapa itilnya sayang"

Rian mengelus lembut klitoris selyn yang sangat tegang membuat tubuh selyn bergetar.

"Aaahhh plishhh ouhhh gelihhh"

"Enak hm?"

"Iyahhh"

"Adek sekolah hari ini?" Rian tidak menghentikan aktivitas jarinya. Dia berbicara dengan mata yang fokus pada vagina selyn.

"Aahhh ahhh abang memek akuhh"

"Pipishh ahhh"

"Jangan dulu keluar tahan"

Clik
Clik
Clik

"Abang gemes liat memek kamu, pink banget mana ini itilnya tegang mulu"

"Ini juga lubang becek banget"

Selyn menggelengkan kepalanya frustasi dia sudah sangat tidak tahan ingin mengeluarkan cairan di vaginanya.

Rian menunduk meniup niup lubang vagina selyn yang sedari tadi berkedut seolah memanggilnya untuk di masuki.

🐝🐝🐝

NAUGHTY SELYN (21+) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang