S-2.5

9.2K 37 3
                                    

sebelum baca dibiasakan untuk vote dulu!
.
.
.

Saat Selyn sedang duduk di balkon kamar, tempat ini sangat indah selyn menyukainya. Tetapi jika bersama Rendy mungkin Selyn bisa lebih menikmatinya.

"Gua kangen Rendy" Ucap selyn dalam hati, dia sedih karena sekarang tidak bisa melawan reno. Selyn tidak bisa melakukan apapun, di dalam rumah ini memang hanya ada mereka berdua tetapi diluar rumah ini banyak sekali penjaganya.

Kemarin selyn sudah mencoba kabur dari rumah ini, dia sudah berhasil keluar tetapi selyn gagal karena penjaga reno ada yang melihatnya. Dan setelah aksi kaburnya itu reno kembali menghukumnya seharian penuh bahkan tubuh selyn hampir disentuh oleh salah satu penjaga disana. Tetapi tidak jadi karena selyn menangis memohon pada reno.

"Kau tidak akan masuk? Sebentar lagi hujan akan turun" Ucap reno memperhatikan langit yang berubah menggelap.

"Ngga gua masih mau disini"

Reno diam sepertinya selyn sedang memikirkan Rendy, Reno dapat melihat wajahnya yang terlihat sedih.

"Gua boleh pinjem handphone lo ga?"

"Buat apa? Kau ingin mencari sesuatu? Atau ingin menghubungi siapa?"

"Ngga gua cuma pengen foto pemendangan doang"

"Nih" Reno memberikan handphonenya pada selyn.

"Makasih"

Selyn langsung membuka kamera memotret pemandangan didepannya.

"Saya ke kamar mandi dulu" Ucap reno dan langsung masuk kedalam meninggalkan selyn.

Mendengar itu Selyn langsung menghubungkan sosial media instagram nya di handphone reno. Dia langsung mengirim pesan pada suaminya memberitahu lokasinya sekarang.

Setelah selesai mengirimkan pesan Selyn langsung kembali mengeluarkan akun instagram miliknya agar reno tidak mengetahuinya aksinya.

"Hujan" Ucap selyn pelan.

Selyn memejamkan matanya. Hujan mengingatkan nya para Rendy, dulu mereka sering bermain dibawah guyuran hujan bersama.

Flashback On

"Hahahaha sinii tangkap gua kalo bisa" Teriak Selyn di bawah guyuran air hujan.

"Jangan ujan ujanan sell nanti lo demam"

"Biarin"

Selyn berlari semakin jauh membuat Rendy frustasi. Dengan cepat Rendy langsung menyusul selyn.

"Selynnnn"

Selyn melihat ke belakang ternyata Rendy menyusulnya.

"Sinii tangkap gua" Selyn melambaikan tangannya dan langsung pergi berlari.

Hujan semakin deras tetapi selyn malah berlari semakin jauh. Selyn berlari ke arah taman bermain dia duduk di atas ayunan menikmati air hujan.

"Yahhh payah lo gabisa tangkap gua" Ledek selyn.

"Kalo lo demam gimana sell" Rendy berdiri didepan selyn supaya selyn tidak terlalu terkena air hujan.

"Biarin kan kalo gua sakit ada lo" Selyn tersenyum menatap rendy yang menatapnya khawatir.

"Udah ayo kita pulang, hujan nya makin deres"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 09 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

NAUGHTY SELYN (21+) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang