Setelah menjalani kehidupan baru nya Serayu sudah tidak tinggal di rumah sang ibu, ternyata sebelum menikahi Serayu Pandu sudah membeli rumah di daerah Sleman memang sedikit jauh dari sang ibu yang berada di gunung kidul. Walaupun jauh dari sang anak ibu Serayu tapi masih ada Rembulan dan adik kandung nya yang kini tinggal bersama mereka.
Kini Serayu sudah menjalani hidup bersama Pandu walaupun masih di Jogja memang bagi Serayu Jogja paling melekat dengan Jonathan, walaupun seperti itu Serayu harus bisa menyesuaikan diri dengan kehadiran pandu yang sekarang telah menjadi suaminya. Melupakan memang tidak semudah kita berkenalan dulu ya?
Pagi ini Serayu bersiap siap menyiapkan sarapan dan bekal untuk suaminya. Setelah dia selesai memasak ternyata pandu juga telah selesai bersiap mereka pun akhirnya makan bersama di meja makan kecil itu.
"Dek, kamu ndek rumah ae ya" Ucap Pandu
"Loh mas, aku kerja ae ya?? ewang ewang Kowe mas" Jawab Serayu sembari menyiapkan sarapan untuk suaminya itu.
"Wis Ndak usah, kamu iku wis dadi tanggung jawab ku kamu ndek rumah ae urusan kerja serahne neng aku sebagai kepala rumah tangga dek" Ucap Pandu menegaskan kepada Serayu.
"Nggih mass panduu, mpun niki sarapan mawon" Jawab Serayu dengan nada mengejek nya.
Pandu pun tersenyum melihat tingkah Serayu yang dari dulu tidak berubah sama sekali, setelah mereka selesai sarapan pandu berpamitan untuk berangkat berkerja.
"Mas mangkat disik ya dek ra" Ucap pandu pada serayu
"Nggihh mas" Jawab Serayu yang lalu mencium tangan suaminya itu.
Setelah suaminya berangkat berkerja Serayu lalu Pergi keluar membeli bahan bahan dapur, selain dia harus terbiasa dengan kehidupannya saat ini dia juga harus beradaptasi dengan lingkungan barunya.
"Eh mbak ayu" Ucap mbak asri tetangga baru nya itu.
"Eh nggih mbak sri" Jawab Serayu dengan tersenyum kepada mbak asri
"Mbenjo ta mbak" Ucap mbak asri itu, "hehe nggih mbak, jenengan nggih ajeng ten warung?" Tanya Serayu
"Walah iyo Ki ayo bareng wae wis" Sahut Mbak asri
Setelah itu Serayu pun berjalan bersama warung depan gang bersama mbak asri, mbak asri yang memang sudah hamil besar itu memang berjalan sedikit lama.
"Pirang wulan niki mbak" Tanya Serayu. "Mlaku 8 mbak, ngek ndang nyusul sampeyan haha" Ucap mbak asri.Setalah selesai membeli bahan dapur Serayu dan mbak asri pun lalu kembali pulang, di pertengahan jalan mereka bertemu dengan ibu RT disana, ternyata Bu RT sudah mencari Serayu dirumahnya tetapi tidak ada dan akhirnya mereka bertemu disini.
"Eh mbak serayu, mengko bengi tindak nggih ten acara bersi deso" Ucap Bu RT kepada Serayu
"Nggih Bu, mangke kulo mriku kaleh mas pandu, matursuwun nggih Bu undangan nipun" Jawab Serayu pada Bu RT
"Sami sami mbak, jenengan kan warga anyar" Tambah Bu RT
Sore pun tiba, Pandu sudah pulang dari berkerja suara motor nya terdengar dari dalam rumah. Serayu lalu membuka pintu untuk pandu.
"Leren disik mas, tak siapne banyu ne" Ucap serayu
"Nggih dek" Jawab Pandu
Setelah pandu membersihkan diri nya, pandu dan Serayu pun duduk diruang tamu.
"Mas engko bengi diaturi bu RT kon Melu acara bersi deso mas" Ucap serayu
"Ealah dek, engko mangkat e bareng ae ya ojo misah mas engko kangen" Jawab Pandu dengan melirik pada Serayu
"Mas, ancen boyo e gak ilang" Jawab Serayu mencubit kecil tangan pandu.
Malam pun tiba, mereka berdua pun sudah berangkat ke acar bersih desa itu, banyak warga yang belum tau tentang kehadiran mereka berdua. Di penghujung acara pak RT mempersilahkan Pandu dan Serayu memperkenalkan diri kepada warga. Setalah perkenalan singkat itu Serayu dan Pandu berharap kehadiran mereka bisa di terima dengan baik oleh warga setempat
Sesudah acara itu selesai Pandu dan Serayu pun berpamitan pulang, diperjalanan pulang Pandu membuka topik obralan saat itu.
"Aku diterima kan dek?" Ucap Pandu yang membuat Serayu kebingungan
"Diterima?" Jawab Serayu dengan wajah penasaran nya
"Diterima, di kehidupan mu dek kasih aku rung ndek hati mu dek" Jawab Pandu
"Dipuntampi nanging mboten sakebakipun" Jawab Serayu.
Jawab Serayu membuat Pandu terdiam seketika, walaupun dia sedikit sakit mendengar jawaban itu tetapi dia tetap akan berubah menjadi pengganti Jonathan dan pengganti sang ayah untuk Serayu.Berjuang sampai dia selesai dengan masa lalu nya ya?? Perasaan mu pada serayu jangan sampai pudar ya Pandu??
See u next babb yaaa
Happy reading everyoneeHave a good dayy
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Di Jogja [Terbit]
Teen FictionDISCLAIMER!⚠️ [Sebelum baca usahakan follow dan vote sebagai bentuk apresiasi pada author yang cape mikir alurr, walaupun mungkin ada yang gak nyambung. Cerita ini hanya karya fiski, dan murni dari pemikiran penulis sendiri] Jogyakarta memang seinda...