Hari ini, Alexa berangkat pagi-pagi.
Karena akan ada rapat OSIS sebelum bell masuk.
Seperti biasanya, Alexa berangkat bareng Alex.
"Kak!!" Panggil Alexa dengan santai.
"Yaa.." balas Alex sembari duduk di bangkunya.
"Gue ke ruang OSIS dulu!!" Ujar Alexa berpamitan ke Alex.
"Hati-hati!! Nanti digigit vampir!" Ujar Alex nakut-nakutin.
"Mana ada!! " Balas Alexa dan pergi meninggalkan Alex.
Dalam perjalanan ke ruang OSIS.
Lorong sekolah sangat sepi, karena masih sangat pagi.
Kebanyakan siswa belum pada datang.
Alexa berjalan menelusuri lorong sembari melihat hp nya.
"Sa!!" Suara napas yang pelan terdengar jelas oleh kuping Alexa.
"Mungkin angin" ujar Alexa yang tak mau liat ke belakang karena sedikit takut.
Tapi, lagi-lagi suara itu muncul.
"Saa!! "Suara itu makin jelas apalagi diiringi dengan suara tawa yang seram.
Alexa langsung berhenti dan menutup mata dengan kedua tangannya.
"Jangan gigit gue!!" Ujar Alexa yang udah ketakutan.
"Rawrrr..." Ujar Atlas yang udah terkekeh.
Alexa langsung membuka matanya dan melihat sosok Atlas yang tertawa di depannya.
"Kenapa? Lo mau gue gigit?" Tanya Atlas menggoda Alexa.
"Lo benar-benar ya!! Gue udah takut" rengek Alexa yang udah terlanjur menangis.
Atlas langsung nenangin Alexa.
"Hei!! Jangan nangis!! Gue cuman bercanda" ujar Atlas sembari menghapus air mata yang membasahi wajah cantik Alexa.
"Gue gak mau maafin Lo" ujar Alexa ngambek.
"Maafin ya! " Pinta Atlas sambil memegang tangan Alexa dengan niat minta maaf.
Tapi Alexa langsung menepis Atlas yang memegang tangannya.
"Gue gak mau maafin Lo!! Lo jahat" gumam Alexa yang lanjut jalan.
Atlas tetap mohon supaya Alexa mau maafin dia.
Tapi Alexa gak berkutip sedikitpun.
Sampai ketika, Atlas punya ide yang agak konyol.
Tapi, demi maaf dari Alexa dia tetap lakuin.
"Yaudah!! Kalau Lo gak mau maafin gue, gue bakalan guling-guling, dan ngerengek disini!" Ancam Atlas ke Alexa.
Yang membuat Alexa berbalik badan."mana berani Lo!!"
Tanpa berfikir panjang, Atlas langsung guling-guling di lantai dan merengek."sa!! Lo jahat....maafin gue" ujarnya merengek.
Melihat tingkah Atlas, Alexa langsung panik. Karena mereka diliatin oleh siswa dan siswi yang baru datang.
"Atlas cepetan bangun!!" Bentak Alexa sambil menarik tangannya Atlas.
"Ga mau!! Maafin dulu " ujar Atlas.
"Iya! Iya" balas Alexa sebal.
"Gitu dong!!" Kata Atlas dan langsung berdiri.
Melihat tingkah ketua OSIS mereka yang merengek karena sosok Alexa.
Mereka jadi bertanya-tanya.
"Kok bisa,, ketua OSIS yang dingin+ganteng itu ngerengek gegara Alexa?" Tanya mereka satu sama lain.
***
"Lo kenapa si? Lo gak malu apa?" Tanya Alexa dingin.
"Gak!!" Jawab Atlas singkat.
"Tapi, kok jadi gue yang bujuk Lo si!! Kan gue yang ngambek ya?" Tanya Alexa sebal.
"Yang penting, Lo udah maafin gue" gumam Atlas merasa senang.
Dan sesampainya di ruang OSIS, mereka langsung disambut dengan senyuman dari anggota lainnya.
"Kenapa kalian senyum-senyum? Ada yang salah?" Tanya Atlas terheran-heran.
"Kalian Deket banget si? Kalian pacaran kan?" Goda salah seorang anggota OSIS .
"Nggak!!" Balas mereka bersamaan.
"Kami cuman sebatas teman!" Gumam Alexa menjelaskan.
"Awas Lo!! Nanti jatuh cinta beneran" ujar mereka sembari tersenyum.
"Udah!! Katanya mau rapat!!" Omel Atlas.
Akhirnya rapat dimulai.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
My Favorite Ketos
Teen FictionKehidupan Alexa Zakeyra Vincent Gadis berparas cantik. Dan terlahir dari keluarga yang kaya. Dia terlalu dikekang keluarganya buat gak pacaran. Dari sana, masalah dimulai. (Untuk lebih rinci, bisa dibaca disetiap bab😄)
