Call me Mpiw!
Eh mau tanya dong, kalian bosen gak ketemu karakter utama cowo di cerita mpiw yang karakternya baik, perhatian, lemah lembut, penuh kasih sayang pokoknya greenflag kaya Iyo disini?
Aku harap jangan bosen bosen ya, soalnya aku ambil semua karakter itu berdasarkan cowok idaman aku sendiri haha😭Jennita Anatasya, terlihat kuat dari luar, berjiwa bebas, selalu melakukan hal hal yang ia suka, tanpa kenal rasa takut atau semacamnya, justru adalah sosok yang menyimpan luka paling banyak. Terlahir dari keluarga kaya, tak menjadikan Jenni sebagai anak gadis manja yang diselimuti harta, lebih tepatnya Jenni pernah merasakan semua itu, namun seiring berjalannya waktu segalanya berubah, Jenni bukan lagi anak tunggal yang dimanja oleh harta, justru Jenni malah dijadikan sebagai senjata oleh kedua orang tuanya sendiri untuk mempertahankan harta tersebut.
Jenni akan segera dijodohkan oleh kedua orang tuanya pada putra tunggal dari seorang pengusaha sukses yang jauh lebih kaya dari keluarganya. Setelah beberapa tahun belakangan Jenni banyak ditekan oleh keluarganya untuk jadi sosok yang sempurna, kini Jenni kembali ditekan oleh mereka untuk menerima perjodohan tersebut. Jenni yang memiliki jiwa bebas jelas tak mau menerima perjodohan tersebut, jangankan untuk menerima perjodohan konyol tersebut, untuk menikah saja Jenni tak pernah terpikir, karena ia tak mau terikat dengan siapa pun, ia begitu mencintai dunia bebasnya. Tapi orang tuanya terus mendesak, hingga puncaknya semalam Jenni lari ke club' untuk melepas segala bebannya dan meminta Lisa untuk menemaninya.
Dan Lisa, yang semalam mendengar cerita tersebut, jelas saja turut prihatin dengan jalan hidup dari sahabatnya yang jauh lebih berat dari pada hidupnya selama ini. Memikirkannya Lisa sampai tak fokus dengan pertanyaan yang terlontar dari Jungkook yang saat ini berada di sampingnya.
"Jadi semalem kamu kenapa susah dihubungin? Dan sekarang pun kenapa bengong gini, ada masalah?" Jungkook mengulang pertanyaannya.
Lisa segera memberi respon, "A-ah itu...gak papa kok semalem cuma ketiduran maaf ya..."
Lisa berbohong. Lisa merutuki dirinya dalam hati, tapi jika tak berbohong mungkin nantinya akan menjadi permasalahan baru di dalam hubungannya, dan Lisa tak mau itu terjadi, ia ingin menikmati hubungannya yang masih hangat-hangatnya itu, dan mungkin nanti dilain waktu Lisa akan bercerita tentang permasalahan Jenni tersebut. Ia janji.
Sedangkan Jungkook ia hanya memberi anggukan kepala, tak aneh juga jika Lisa sudah tidur semalam, karena di siang dan sore harinya kemarin mereka menghabiskan waktu bersama diluar, jadi kemungkinan Lisa kelelahan.
"Oh iya...kita ini balikan atau enggak?" Celetuk Lisa. Sekaligus mengalihkan topik pembicaraan diantara mereka dari topik sebelumnya.
Kening Jungkook seketika mengernyit dalam, dan menatap Lisa dengan tatapan yang seolah berkata, 'Serius kamu tanya gini?'
Lalu kemudian Jungkook berkata, "Dengan pulangnya aku ke sini dan langsung nyari kamu di hari itu juga buat jelasin dan perbaiki semuanya, kamu masih tanya itu? Apalagi kita udah habisin berhari-hari sama-sama."
"Ya-yaa tapi kan belum ada pernyataan yang pasti kalo kita ini balikan, jadi aku butuh kepastiannya lah..." Ujar Lisa.
Seketika Jungkook terkekeh, lucu saja rasanya saat melihat mimik wajah Lisa saat berbicara barusan, yang membuat Lisa mendelik karena merasa tengah diejek.
Tapi beberapa detik kemudian, wajah tak suka Lisa berubah menjadi wajah malu-malu, saat Jungkook mulai meraih kedua tangannya, menggenggam jemari-jemari lentiknya, kemudian berucap, "Padahal kita udah bukan anak SMA lagi...tapi, yaudah biar aku pastiin sekarang ya...Kalisa kesayanganku, mulai hari ini kita sama-sama lagi ya? Tapi bukan buat lanjutin hubungan sebelumnya, melainkan buat mulai semuanya lagi dari awal dengan diri kita yang udah sama-sama dewasa, kamu mau kan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
SEQUEL; YUPi [LK]
FanfictionBook ini adalah lanjutan dari series YUPi, hanya saja berbentuk short story, semoga book ini bisa mengobati rindu kalian dengan cerita YUPi by Mpiw! Lizkook By: Mpiw! ⚠️ Warning ⚠️ -Dilarang keras untuk menjiplak! -Hanya karangan fiksi semata, alur...