"Akhirnya kita semua lulus juga aku sangat bersyukur"
"Kita mau jalan-jalan gak?"
"Aku sih ngikut aja"
"Aku gimana lele"
"Ayo kita otw, tapi kemana?"
"Pantai"
"Baiklah"
. . . . . .
Mereka semua memutuskan untuk pergi ke pantai. Sekarang mereka tengah berkumpul di kediaman chenle.
"Ji momi titip lele ya jangan sampe ilang"
"Iya mom nanti ji jagain"
Drttt.. drttt.. drttt..
"Sebentar ya mom ji angkat telpon dulu"
"Halo iya jin?"
"Ini gw sama dia udah sampe vila"
"Oh ok lu tinggal masuk aja kan ada penjaganya lu tinggal bilang di suruh sama tuan Yun masuk gitu nanti penjaga juga tau"
"Oh oke"
. . . . .
"Udah siap semua kan?"
"Sudah" ucap mereka semua
"Baiklah ikuti mobil ku ya jangan sampe ada yang ketinggalan"
. . . . . .
"Woah rumah siapa ini bagus"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Jangan tanya aku ambil dari pin)
"Tidak penting untuk itu sekarang kita nikmati saja liburan ini"
"Benar juga katamu ji"
"Ayo kita masuk"
Merekapun masuk ke rumah tersebut dengan jisung yang memimpin tentu saja.
"Loh ini siapa kok sama Lo jin?" Tanya renjun
"Ini felix tunangannya hyunjin" jawab jisung
"Cantik ya, aku chenle"
"Renjun"
"Tuan Yun, mengapa tidak mengabari terlebih dahulu, kalo anda mengabari terlebih dahulu para maid akan siapkan masakan yang cukup untuk tuan dan teman2 tuan"
"Bibi tenang saja kami sekarang akan makan di luar nanti minta tolong bersihkan kamar saja ya bi termasuk kamar saya, dan bibi gak usah panggil aku tuan, panggil aku Yun saja bi aku sudah melarang bibi setiap kesini"
Semua orang yang berada di sana hanya melongo tidak mengerti kenapa jisung di panggil tuan Yun? Dan apa jisung pemilik rumah ini? Dalam usia yang masih muda?
"Kalian kenapa bengong loh tar kesambet"
"Tadi maid itu bilang kau tuan Yun? Kau pemilik rumah ini?" Tanya hyunjin
"Akh hanya sederhana, sudah lah ayo kita makan biar aku semua yang bayar nanti"
"Kamu belum tau aja jin kalo jikhyun sekaya apa" jawab sang tunangan
Mereka semua menuju restoran terdekat.
"Felix kau rekomendasikan makanan untuk kita semua kan kau yang tau banyak tentang restoran ini" ucap jisung yang di hadiahi tatapan beragam.
"Lo pemilik restoran ini?" Tanya renjun
"Bukan aku hanya sekedar menejer di sini, sedangan yang punya restoran bukan aku" jawab felix sambil melirik arah jisung
