17. Monica Lagi

155 20 3
                                    

happy reading!🥰

"Kalau sekarang gimana?"Kenzie Arkatama ***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kalau sekarang gimana?"
Kenzie Arkatama

***

Sudah satu bulan hubungan Becca dan Kenzie terjalin, dan sudah satu bulan juga mereka mulai mempersiapkan berbagai hal untuk hari bahagia mereka.

Mereka sudah merencakanan minggu depan akan dilaksanakan lamaran secara tertutup. Sebenarnya dari sisi Becca tidak apa jika tidak ada acara lamaran resmi karena dengan Kenzie berbicara serius dengannya dan keluarganya saja sudah membuktikan bahwa niat Kenzie serius. Tapi pria itu menolaknya, ia ingin tetap dilaksanakan lamaran termasuk seluruh rangkaian menuju pernikahan—alasan Kenzie simpel tapi cukup mengena hati, ia ingin setiap momen yang di lalui bersama Becca ada bukti fisik yang selalu bisa ia kenang.

Ngomong - ngomong mengenai lamaran, Kira dan Wahyu malah akan melaksanakan pertunangan atau lamaran mereka hari ini. Memang mereka sengaja tidak langsung menikah, katanya sih yang terpenting mengikat Kira dulu—menikahnya mungkin tahun depan, sambil Wahyu menabung untuk menggelar acara pernikahan sesuai dengan impian Kira.

"Mas jangan jauh - jauh dari aku ya, aku gak kenal siapa - siapa Mas selain Mas, Keenan, Kira, Wahyu, dan Heru." ujar Becca memperingati Kenzie sembari menata rambutnya dan meletakan hiasan kupu kupu kecil dikanan kepalanya.

"Iya, Mas gak kemana - mana sayang. Lagi pula gapapa kalau kamu mau berbaur sama yang lain, umur mereka rata - rata dibawah atau seumuran sama kamu kok." balas Kenzie dengan tatapan mata yang tidak pernah lepas dari Becca.

Pria itu sejak tadi tidak ingin meninggalkan Becca sendirian, sejak pagi tadi setelah Kenzie bersiap - siap ia langsung menuju kamar Becca—menunggu gadis itu bersiap - siap.

Memang saat ini mereka sedang menginap di hotel tepatnya tempat dimana pertunangan Kira dan Wahyu akan dilaksanakan. Oh ya, terkait Keenan bocah itu sejak kemarin tidak ingin lepas dari Wahyu. Entahlah mungkin Keenan ingin menemani Wahyu di hari pentingnya.

"Tapi aku awkward banget tau Mas kalau tiba - tiba ajak ngomong orang yang gak dikenal, takut aku dibilang freak."

Kenzie berdecak kecil, ia tidak suka kalau Becca menilai dirinya freak atau semacamnya "Jangan ngomong gitu sayang, aku gak suka loh. Gak akan ada yang berani bilang kamu freak, kalaupun ada bilang ke aku biar aku yang urus. Masa cewe sesempurna kamu dibilang freak? Aku gak terima calon istriku yang cantik dan paling sempurna ini digituin." balas Kenzie panjang lebar sembari menghampiri Becca dan memeluk gadis itu dari belakang.

"Mas, geli loh jangan kayak gitu." ujar Becca dengan sedikit kekehan karena Kenzie mendusel lehernya.

"Mas suka banget sayang wangi kamu, candu tau gak?" balas Kenzie terus mengendus leher jenjang Becca yang terekspose.

Cup!

Kenzie mengecup leher Becca sekilas, beruntung saat ini mereka sedang berada di kamar Becca dan tidak ada orang selain mereka—seluruh orang yang membantu persiapan Becca sudah undur diri dan tersisa Kenzie saja.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 25 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

LET ME BE YOURSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang