Kaizo pun menarik ara ke dalam sebuah kamar yang ada di dalam markas nya tadi, Ara yang di tarik secara tiba-tiba pun merasa kaget atas perlakuan kaizo, dan saat ingin memperotes kaizo,
Ara tidak jadi dan mengurungkan niatnya karna melihat wajah kaizo yang terlihat marah dan kesal. Apa yang membuat laki-laki ini marah pikirnya.
sesampainya di kamar kaizo pun pangsung mengunci pintu kamar itu,
"BOSS JANGAN KAWININ ANAK ORANG DULU BOSS" teriak kelvin dari luar
xabiru yang berada di dekat kelvin pun merasa kaget karna temannya itu tiba-tiba berteriak dengan keras, reflek dia men geplak kepala kelvin karna kaget.
"anjing lo vin kaget gua sialan" ucap xabiru
"GUA TAU LO KAGET TAPI GA GEPLAK KEPALA JUGA BEGO!" ucap kelvin merasa kesal.
"biarin biar otak lo waras ga suka teriak-teriak ga jelas, budek ni telinga lama-lama" ucap Xabiru
"sabar gua mah sabar kalau kata kakak gua anak baik mah di sayang tuhan" ucap kelvin mendramatis.
"biarin aja biarin" ucap xabiru yang merasa jengah dan lelah menghadapi kelvin yang jawabannya selalu ada.
"berisik" ucap kenzo.
"mampus singa ke ganggu gara"lo berdua berisik" ucap jeno
"udah diem lo bertiga gua mau tidur" ucap Reza dan merebahkan tubuhnya di sofa.
Di kamar Ara sudah misuh" ingin ke luar tapi kaizo menahan dan mengancamnya.
"Bukain gak pintunya" ucap ara dengan kesal
"Ga mau" jawab kaizo Dengan santai
"Gua mau pulang kak, nanti Abang gua nyariin"
ucap ara sedikit berbohong, karna sebenarnya Abang nya jam segini belum ada di rumah.
"tidur, nanti gua anterin lo pulang" ucap kaizo
"Gak, gua mau pulang sekarang juga!" ucap ara tetep kekeuh ingin balik ke rumahnya
Kaizo yang mendengar itu pun berjalan mendekati Ara, yang berada di depan pintu
kaizo memojokkan Ara ke pintu dan mengungkung nya."lo mau pulang hm?" tanta kaizo dengan nada rendah di telinga ara
Ara yang di perlakukan seperti itu oleh kaizo tentu saja kaget, secara reflek dia menahan nafasnya,
Kaizo yang melihat itu tersenyum dan menjauhi Ara,"Nafas gua, ga mau di tuduh nge bunuh anak orang, kecuali lo emang mau mati beneran" ucap kaizo dengan santai nya.
Ara yang mendengar itu langsung meneriaki kaizo.
"Lo pikir itu ulah siapa, dasar cowok ngeselin" ucap Ara yang meneriaki kaizo,
Kaizo yang mendengar teriakkan Ara hanya mengangkat bahu nya acuh, dan melenggang pergi keluar meninggalkan ara yang masi berdiri di depan pintu kamar itu.
Ara berjalan mengekori kaizo yang kini berada di ruangan tempat para Anggota nya.
"ehh dedek Ara udah mau pulang?" tanya kelvin
"eh iya nih kak soalnya udah mau sore, takut ayah bunda sama abang nyariin" ucap ara.
"mau gua anterin pulang ga ra" ucap Xabiru entah apa alasannya dia menawarkan ara pulang, padahal sudah jelas" ketuanya itu akan mengantarkan ara pulang ke rumahnya.
Kaizo yang mendengar itu menaikan alisnya, iya bertanya sejak kapan Xabiru perduli dengan seseorang apalagi cewek, dia itu tipe orang yang tidak tertarik berurusan dengan makhluk yang bernama cewek.
Bukannya xabiru tidak normal, dia normal hanya saja dia malas berurusan karna itu sangat merepotkan katanya dan membuang-buang waktu. entahlah semoga apa yang ada di pikiran kaizo itu salah.
"Gua yang bawa dia ke sini, jadi gua juga yang bakal anterin dia pulang" ucap kaizo sambil menatap Xabiru dengan datar.
xabiru yang melihat itu pun langsung nyengir kuda.
"gua bercanda kali kai" ucap xabiru dengan nada bercanda.
Kaizo menatap Xabiru dengan tatapan yang sukit di artikan.
Kini kaizo dan Ara sedang dalam perjalanan menuju rumah Ara,
"pegangan gua mau ngebut" ucap Kaizo
Ara pun memegang bahu kaizo untuk berpegangan agar dia tidak jatuh nanti saat kaizo mengebut.
"Bukan di situ Araldine" ucap kaizo yang sedikit kesal dengan ke polosan ara
"Ya terus di mana, ini kan udah" ucap ara yang sedikit bingung.
"Lo kira gua tukang ojek, pegang di bahu" ucap kaizo.
kaizo pun menarik tangan Ara agar melingkarkan tangan Ara di perutnya"Nah gini kan enak" ucap kaizo sambil tersenyum di balik helm full face nya.
Sampai sini dulu ya untuk part kali ini
semoga kalian suka😇😇
kalau ada typo atau salah kata tolong di tandai😇😇🙏🙏
jangan lupa vote dan komen, terimakasih dan selamat membaca 💗💗💗
KAMU SEDANG MEMBACA
KAIZO JAZIEL ABINTARA [On going]
Fiksi RemajaKaizo Jaziel Abintara Araldine Ruby Anggraini