Keesokan harinya~~
Pagi-pagi sekali semua murid Erland school sudah berkumpul di lokasi yang akan digunakan untuk kegiatan selanjutnya, mereka semua sedang mendengarkan sang kepala sekolah yang sedang menjelaskan apa-apa saja lomba dan juga peraturan yang akan di lakukan, dan lomba yang akan di lakukan itu adalah, sepak bola mini, voli, dan juga basket
Setelah mendengar intruksi dari kepala sekolah, akhirnya mereka semua di bubarkan untuk segera bersiap-siap bagi yang akan mengikuti lomba tersebut, tapi tidak dengan anida dkk, mereka memutuskan untuk pergi ke tenda darurat untuk mengecek keadaan Rasti, Karna Rasti tidak ikut mendengarkan intruksi tadi, pasalnya dia masih butuh istirahat
"Mett pagii, Rasti" ucap ayu kepada Rasti yang sudah mengubah posisinya menjadi duduk saat melihat anida dkk datang
" Met pagi jugaa, gayss" ucap rasti
"Ehhh, Lo tadi nggak ikut ngedengar pidato si kepala sekolah itu kan?" Tanya Marwah
"Iyaa kenapa emang?" Ucap rasti
"Enggak, cuman tadi gue denger Lo juga ikutan lomba voli bal putri" ucap Marwah
"Jadi gimana, kan Lo masih sakit" lanjutnya
" Iyaa, nggak papa gue udah sembuh kok, jadi bisa ikut lombanya" Jawab Rasti
"Kalo masih sakit nggak usah maksain ikut" ucap anida
" Iyaa, mendingan lo istirahat dulu aja, entar biar celsi yang cari pengganti buat Lo, nggak papa kan celsi?" Ucap Alya sambil ngeliat ke arah celsi
"Iyaa nggak papa kok, kalo emang Lo belum baikan, gue bisa suruh yang lain aja" jawab celsi
"Iyaa tuhhh" ucap ayu menimpali
"Nggak usah gayss, gue udah sembuh kok, malahan gue udah bisa lari nihh, Lo semua mau liatt?" Ucap Rasti sambil turun dari atas ranjang, dan mengambil ancang-ancang untuk berlari
"Ehhhh, nggak usah larii, kita percaya kok" ucap Alya
"Lo Gimana sihhh, kalo sampe kaki Lo terkilir gimana?" Ucap ayu
"Haha, biarin aja ayu, biar dia nggak jadi ikutan lomba" ucap Marwah sambil merangkul pundak Rasti
"Iyaa biarin aja, biar tau rasa diaa" ucap anida
"Ihhh, Lo semua sengaja yahh, ngedoain kaki gue terkilir buat gue nggak bisa ikut lombanya" ucap rasti kesal
"Hehe, nggak kok kita cuman bercanda" ucap Alya
"Ehhh, btw Lo udah janji tadi malam buat cerita" lanjutnya lagi
"Oh Iyah, yaudah Lo semua duduk, dan dengerin cerita gue" ucap Rasti, kemudian mereka semua duduk menghadap ke arah Rasti
"Jadi gini"
Flashback on:
"UMMHH, TOLONGG!!..." teriak Rasti, tapi tidak ada satupun yang menyahut
Setelah sadarkan diri Rasti tiba-tiba terbangun di sebuah gubuk dalam keadaan sudah terikat, Rasti mencoba melihat ke sana kemari, berharap ada seseorang yang lewat di depan gubuk tersebut, tapi tak lama kemudian datanglah seorang pria berbadan besar dengan seorang gadis yang sedang memakai topeng
"Hahaha, akhirnya Lo udah bangun" ucap gadis bertopeng itu, dengan suara yang terdengar familiar di telinga Rasti
"Lo siapa hah!!" Ucap Rasti dengan nada membentak