4

383 24 0
                                    

Lanjut...


Di kelas XI MIPA 5 yang tenang karena ada guru yang sedang menjelaskan materi. Didalam kelas itu terlihat ada seorang gadis yang sedang tersenyum bahagia. Siapa lagi kalo bukan Jessi seorang yang telah menerima sebauh kaber yang membahagiakan.


Flashback...

Semua orang yang mengikuti seeksi tim olimpiade telah berkumpul di ruang pertemuan. Tak berselang lama ketua guru pembimbing olimpiade yaitu Bu Gaby masuk ke dalam Ruang pertemuan membawa sebuah kertas yang berisikan nama-nama siswa dan siswi yang masuk ke dalam tim Olimpiade sains. Semua murid merasa jantungnya berdebar karena takut tak lolos, Termasuk Jessi yang sedari tadi hanya berdoa sesuai saran yang Olla berikan.

"semuanya sudah berkumpul ?" Tanya Gaby ketika melihat ruang pertemuan yang hampir penuh. 

"Sudah Bu" Ucap semu orang di ruangan bersamaan.

"Langsung saja saya umumkan nama-nama yang lolos" Lanjut Gaby yang sudah siap membaca kertas yang berisikan nama-nama siswa yang lolos.

"Olla, Freya, Christy, Raisha, Gracie, dan yang terakhir ..." Ucap Gaby

"Ya tuhan semoga hamba lolos" Doa Jessi dalam hati.

"Jessi. Itula 6 orang yang lolos, bagi yang belum lolos jangan berkecil hati masih ada kesempatan lain." Lanjut Gaby

Jessy yang mendengar itupun reflek memeluk Olla yang berada disampingnya sambil menangis bahagia. Ia tak menyangka bisa lolos. Olla yang secara tiba-tiba dipeluk Jessi pun kaget.

"Jess..." Ucap Olla

"Ehh.. Maaf Gue terlalu bahagia sampai gak sadar meluk lu" Ucap Jessi yang merasa malu.

"Iya, gapapa kok" Timpal Olla yang sebenarnya sedang menyembunyikan senyumnya.

"Silahkan kembali ke kelas masing-masing karena sebentar lagi jam pembelajaran akan dimulai. Bagi anak yang lolos mohon untuk tetap berada di ruangan karena ada beberapa informasi yang perlu disampaikan." Perintah Gaby pada semua siswa dan siswi yang ada di ruangan. Sekarang hanya tersisa 6 orang siswa dan siswi yang masih di ruangan.

"Nanti setelah pembelajaran tolong kumpul dulu ya di lab fisika. Ada beberapa hal yang harus kita bicarakan. Silahkan kembali ke kelas masing-masing"

Mereka berenam hanya mengangguk lalu pergi. Ditengah perjalanan terjadi beberapa perbincangan antara Olla dan Jessi.

"La gue minta tolong dong kasih tau Zee nanti gue pulang agak telat, takut nya dia nunggu" minta Jessi yang dari tadi menghubungi Zee namun tak kunjung dibalas.

"Aman, nanti gua sampein. Ramah Olla dengan senyum yang terlukis.

"Gue duluan ya" Ucap Jessi yang akan masuk ke kelasnya.

"Iya. Jangan lupa ya nanti sepulang sekolah." Timpal Olla yang hanya diangguki Jessi.

Tak lama Olla sudah berada di dalam kelas nya. Pembelajaran yang membosankan pun selesai. Sudah saatnya kembali ke rumah masing-masing. Namun tidak bagi 3 orang sahabat ini mereka memiliki kesibukan masing-masing. Sebelum pergi ke lab fisika Olla tak lupa memberitahu apa yang Jessi minta tadi.

"Zee tunggu... " Panggil Olla

"Napa la ?" Tanya Zee

"Lu kalo mau pulang gak usah nungguin Jessi, soal di masih mau kumpul di lab" Jelas Olla

"Lah... ngapain dia kumpul di lab." Tanya Zee

"Kan dia lolos tim olimpiade kaya gua." Ucap Olla yang lupa memberitahu bahwa Jessi juga lolos

Sahabat Pencuri Hatiku (Kacila)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang