Labyrinth Unidirectional Love [END]

L U L|nine

Halo, kalian apa kabar?
Gimana hari ini?
Cape ga?
Jaga kesehatan selalu ya

Niatnya mau update kemarin biar Double up eh malah lupa jadi baru up sekarang deh, maaf yaa;)

Kalo gitu langsung masuk ke ceritanya aja ya

Happy reading

••••••••••>>>

Hari ini adalah hari anniversary pernikahan Chika dan Zee, pagi itu dengan antusias Zee menelepon seseorang untuk menyiapkan dinner di sebuah restoran yang mewah.

Melihat chika yang mulai mengerjapkan matanya Zee langsung menghampiri Chika mengusap lembut puncak kepalanya

"Morning" ucap Chika tersenyum saat melihat Zee

"Morning sayang" ucap Zee membalas senyuman Chika

Chika mengubah posisinya menjadi duduk ia merentangkan kedua tangannya Zee yang mengerti langsung memeluk Chika.

"Gimana bobonya? Nyenyak hm?" Tanya Zee diangguki Chika

"Aku harus ke kantor hari ini gapapa?" Ucap Zee membuat Chika mengendurkan pelukannya lalu menatap sedih ada Zee

"Ga bisa suruh yang lain aja? Kamu dirumah aja gitu" ucap Chika

"Ga bisa sayang aku ada meeting sama klien dari jepang nanti siang" ucap Zee

"Yah di tinggal lagi dong aku?" Ucap Chika lesu

"Aku janji pulang cepet okey?" Ucap Zee mengusap pipi Chika lembut lalu mencium keningnya

Chika mengantar Zee hingga mobil Zee pergi meninggalkan pekarangan rumah mereka setelahnya Chika memutuskan untuk kembali ke kamar

Laci milik Zee terbuka Chika berniat untuk menutupnya namun sebuah buku yang terlihat seperti diary berwarna hitam mengalihkan perhatian Chika.

"Zee punya diary?" Gumam Chika lalu mengambil buku itu

Chika duduk di sofa yang ada di kamarnya lalu mulai membuka buku diary itu, lembar demi lembar Chika baca setiap halamannya mampu membuat Chika tersenyum namun ada satu halaman yang membuat mata Chika memanas membacanya.

Dear Sky

Pada akhirnya aku berhasil mengikat nya kedalam janji suci namun aku membuatnya terluka, Chika maaf untuk semua luka yang aku berikan selama pernikahan kita maaf aku belum bisa jadi suami yang baik untuk kamu namun aku berjanji mulai hari ini akan berusaha menjadi suami yang terbaik untukmu. Kamu adalah hal favorit ku dalam segala hal semua yang ada padamu aku suka aku minta maaf kalo 5 tahun yang lalu ga bisa jadi yang terbaik sampai kamu memilih beralih dariku pada lelaki lain namun kini aku akan berusaha menjadi lebih baik lagi demi kamu aku tidak marah, hanya kecewa namun rasa kecewa itu sudah hilang karena cintaku yang begitu besar untukmu. Sayang aku sekarang mengerti aku bukan terjebak pada masalalu aku dan Marsha tapi aku terjebak pada labirin maslalu kita masa yang paling aku sukai dan akan selamanya begitu.

Chika mengusap air matanya lalu menutup buku itu

"Maaf Zee" gumam Chika ia kembali teringat kejadian 5 tahun lalu saat dimana ia mengkhianati cinta zee

Chika meletakan diary milik Zee kembali ke laci lalu ia turun ke bawah dan pergi menuju dapur untuk memasak, Chika berencana ingin memasak makan siang untuk Zee, Chika mengingat satu hal ia langsung mengecek kalender setelahnya ia tersenyum.