Cemas
Sasuke disiang itu sedang menghadiri rapat bersama kolega bisnisnya membuat dia tidak menyadari panggilan masuk pada telpon genggamnya yang memang sengaja dia senyapkan, tentu saja Sasuke tidak tepikir akan ada kejadian yang menyangkut Naruto dikediamannya, dengan banyaknya penjaga disana dan belasan pelayan lainnya sangat wajar bila Sasuke merasa semua akan aman-aman saja.
Terlepas dari adanya laporan kedatangan adik Naruto beberapa hari yang lalu selebihnya semua berjalan dengan normal hingga dua jam kemudian rapat akhirnya selesai dan Sasuke mengantar kolega bisnisnya tersebut untuk keluar dari ruang rapat lalu berpisah diarea lobi, Sasuke sendiri kemudian masih dengan entengnya tidak mengecek apapun diHPnya yang dia simpan rapi dalam saku jas, menaiki lift menuju lantai dimana ruangannya berada sambil sesekali berbicara dengan sekertarisnya yang sedari tadi mengikuti dia dari belakang.
Sasuke berada tepat didepan ruanggannya, memegang daun pintu dan berhenti sejenak disana sambil menatap kearah sang sekertaris. "pesankan makan siang untuk saya, seperti biasa"
Melihat sang sekertaris yang menganggukkan kepalanya pelan pertanda mengiyakan permintaanya, Sasuke kemudian membuka pintu ruangannya dan meninggalkan sang sekertaris diluar sana.
Baru saja sampai didalam ruangan dan bahkan Sasuke belum sempat duduk dikursi kerjanya si uchiha mendapati sang sekertaris membuka pintu masuk kembali dan dengan wajah setengah panik mengabari Sasuke sesuatu. "pak! pelayan dirumah anda menelpon kantor baru saja"
Sasuke mengerutkan keningnya, mulai curiga dengan apa yang terjadi sampai-sampai membuat pelayan rumah menelpon nomor kantor, sadar sejak tadi dia belum mengecek isi HP miliknya, Sasuke kemudian mengambil benda pipih itu, menyalakannya dan segera disuguhi setidaknya sepuluh panggilan tidak terjawab dari telpon rumah dan nomor pribadi Temari pelayannya.
Takut ada sesuatu yang penting Sasuke dengan sigap segera menghubungi nomor pelayannya itu dan tidak lama diterima oleh Temari. "tuan, akhirnya anda menelpon."
"ada apa? apa yang terjadi sampai menelpon? dimana Naruto?"
"saya tidak bisa menjelaskannya di telpon tuan, tapi yang jelas terjadi sesuatu pada tuan Naruto dan sekarang dia sedang dirawat dirumah sakit A."
Tentu saja Sasuke kaget, dia jelas melihat Naruto baik-baik saja pagi tadi lalu kenapa setelah siang dia malah dikabarkan sakit dan bahkan sampai dilarikan kerumah sakit, Sasuke rasanya ingin sekali bertanya banyak pertanyaan tentang apa dan bagaimana bisa Naruto berada dirumah sakit kepada Temari, namun Sasuke urungkan karena yang harusnya dia lakukan saat ini adalah segera menju rumah sakit yang tadi disebutkan oleh Temari.
Sasuke melihat sang sekertaris ternyata masih berada diambang pintu masuk menatap Sasuke dengan raut wajah bertanya-tanya. "saya ada urusan penting, batalkan semua jadwal saya untuk sisa hari ini" tegas Sasuke sambil berjalan menjauhi sang sekertaris.
Melihat bagaimana paniknya si Uchiha tentu sekertaris Sasuke itu kemudian hanya bisa mengiyakan permintaan sang atasan sambil melihat bossnya itu berjalan menjauh.
***
Keluar dari mobilnya Sasuke berjalan secepat mungkin kedalam rumah sakit, menuju ruangan yang telah diberitahukan Temari padanya. Melewati puluhan pintu ruangan di lorong rumah sakit itu sampai dia melihat sosok Temari dan satu orang penjaga rumahnya berdiri dikejauhan sambil melihat kearah Sasuke.
Si uchiha mendekati dua orang itu lalu segera bertanya "apa yang terjadi?" raut wajah paniknya tentu saja sedikit banyak membuat Temari takut, entah kapan dia pernah melihat tuannya sepanik sekarang mungkin saja ini pertama kalinya.
"saya juga tidak tahu pasti tuan, pagi tadi setelah anda berangkat kerja saya menemani tuan Naruto berjalan-jalan sebentar dipekarangan rumah, itu hanya jalan santai saja lalu kami berdua masuk kerumah, saya melihatnya sedikit kedinginan dan membuatkan susu panas untuknya setelah itu saja meninggalkan Tuan Naruto untuk bersantai, tapi Tuan Naruto tiba-tiba kejang dan muntah, lalu saya menghubungi pihak rumah sakit dan Tuan Uchiha....

KAMU SEDANG MEMBACA
putar balik || sasunaru
FantasyNaruto terbangun dan menemukan dirinya secara ajaib kembali kekehidupannya lima tahun sebelum dirinya meninggal kelaparan dirumahnya sendiri, dia terbangun dirumah mewah yang dulu selalu dia anggap penjara dan begitu dia benci, begitu juga pemilik r...