Panggil saja aku "Ellen". Tahun ini aku berusia 21 tahun. Zodiac ku Aquarius dan aku sangat suka makan ayam. (Tapi tubuhku selalu saja kurus hehehe) :D
Disaat aku menulis Bab pertama ini aku terbayang akan masa laluku. Terbayang akan semua emosi yang aku rasakan bahkan disaat diriku tak ingin lagi mengingat memori itu.
Kenangan indah dan buruk sangat susah aku lupakan, bahkan jika dibilang semua yang aku rasakan dan aku pendam bertahun-tahun, saat ini akan teringat kembali.
**
Tahun 2018
Di masa SMA semua orang sudah pasti memiliki pacar. Itu yang dikatakan oleh sebagian temanku yang lain. Aku sebenarnya sih punya hanya saja pacarku tidak sesuai dengan kriteriaku. Dan sudah pasti saat SMA dulu orangtuaku sangat melarangku untuk berpacaran, tapi aku tetap saja keras kepala. :D
Tapi disinilah titik pertemuanku dengan dirinya. Entah pertemuan yang disengaja atau tidak disengaja aku masih tidak tahu. Hingga saat ini aku masih memikirkannya.
Aku masih ingat di malam itu aku berjumpa dengan "DIA". Untuk pertama kalinya aku bermimpi dengan jelas. Aku masih mengingat sosoknya itu. Di kala rasa emosi yang aku rasakan, dirinya tiba-tiba hadir dalam mimpiku. Sambil menggandeng tangan kananku kami berjalan di suatu tempat yang menurutku itu tempat yang asing.
Aku hanya melihat punggungnya, dengan pakaian berwarna putih, rapih dan berambut pendek yang berwarna hitam. Dia jauh lebih tinggi dibanding diriku. Hmm...kemungkinan Sekitar 189 cm, tinggiku saja 160 cm.
Dirinya tidak mengatakan sepatah kata atau kalimat apapun saat menuntunku. Tapi entah kenapa di mimpi aku menurut padanya. Aku mengikuti langkahnya dan sampai disaat aku melihat sebuah "Danau" yang indah. Di danau itu aku juga melihat dengan jelas sebuah "Pedang" yang mengambang diatasnya. Sangat besar dan terang, seperti mengeluarkan aura yang pekat.
Hingga saat dirinya melepaskan genggamannya dia mengatakan sesuatu, dan untuk pertama kalinya aku mendengar suaranya. Aku sangat ingat dengan jelas suara yang aku dengar meski dirinya tidak menoleh padaku. "Dia" mengatakan...
"Aku Bukan Manusia"
Lantas, aku langsung terbangun dari mimpiku. Aku mengecek alarm ku ternyata sudah menunjukan pukul 05.00 am.
Aku seketika kaget karena aku merasa seolah-olah mimpi itu nyata. Dadaku terasa sesak, dan jantungku berdetak kencang. Untuk pertama kalinya aku sadar sedang berada di alam mimpi. Bisa dikatakan aku mengalami "Lucid Dream" untuk pertama kalinya.
***BERSAMBUNG***
KAMU SEDANG MEMBACA
THE BLACK DRAGON
No FicciónApa jadinya jika makhluk tak kasat mata memiliki ikatan dengan manusia ? Dia merupakan sosok yang aku kenal hingga sekarang ini, entitasnya dapat aku rasakan meski aku tahu jika dia bukan sepertiku. Siapa dirinya? Darimana asalnya? Bagaimana dia bis...