empatpuluhenam 🍼

3.4K 329 17
                                    

Happy Reading...

💙

💙

💙



Satu Minggu sudah berlalu sejak dinyatakan koma kini kondisi Beby sudah lebih baik dan luka-lukanya mulai sembuh, meski beberapa alat penunjang hidup belum bisa lepas dari tubuh nya. Dan Beby sudah dipindahkan keruang rawat inap VVIP milik keluarga.

" Untuk saat ini kondisi nya sudah stabil, tinggal tunggu dia sadar saja. Kemungkinan saat sadar nanti akan merasa sakit dibagian rusuk dan jari tangan nya " ucap dokter Fian

Setelah dokter Fian menjelaskan Arsen mendekati brankar Beby dan mengecup tangan yang bebas dari infusan.

" Adek mimpi apa kamu nak...kenapa belum mau membuka mata nya ? " Ucap Arsen

" Dek besok kamu ultah..adek mau kado apa dari Abang? " Ucap Achala sambil mengelus rambut Beby

Tiap hari mereka bergantian menjenguk Beby dan menginap dirumah sakit, begitu juga menjenguk ke kamar rawat inap Bara yang bersebelahan dengan kamar Beby.

Setelah Bara sadar dari koma nya dua hari dia baru mendapatkan kabar duka itu datang dengan meninggal nya Sony, tak banyak berbuat dia hanya mengikuti apa yang dikatakan dari keluarga Sagara.

Tak ada penyesalan bagi Bara kehilangan Sony mungkin sudah jalan nya, yang penting masalah dengan keluarga Sagara sudah selesai dan tidak ada kesalahpahaman lagi dan Sony sudah dapat ganjaran nya. Kini urusan nya Bara dengan Beby, dia harus meminta maaf kepada anak itu dia akan tanggung jawab sepenuh nya kalau terjadi apa-apa dengan Beby.


***********

Seminggu kemudian Beby belum sadar juga, alat medis pun masih ada ditubuh nya biar gimana pun untuk penunjang hidup nya walaupun sudah stabil keadaan nya saat ini.
Di mansion Abyan hanya duduk diruang kerja nya, sudah seminggu ini dia tak melihat Beby dirumah sakit bukan tak mau melihat nya tapi saat melihat air mata nya terus mengalir dan rasa bersalah nya itu terus ada.

Dulu disaat bungsu nya hilang dan dia berjanji kalau sudah bertemu lagi dia akan menjaga dan melindungi tak boleh ada yang menyakiti nya apa lagi membuat nya menangis itu tak akan dibiarkan Abyan. Tapi sekarang justru dia membuat anak bungsu nya tertidur entah kapan bisa bangun kembali, bintang kecil nya seakan redup yang selama ini bersinar di tengah keluarga nya. Harapan itu tiba-tiba sirna begitu saja, Beby lah cahaya kehidupan untuk semua orang .

Abyan terus memandang foto Beby dimeja kerja nya, senyum itu kini hilang entah kemana.

" Selamat ulang tahun anak kesayangan papih Bryatta Arashi Sagara "

Dan hari ini tiba, hari dimana 12 tahun yang lalu ditunggu semua orang dan dinanti kan kehadirannya kedunia.

" Happy birthday...

" Happy birthday...

" Happy birthday to Beby.. "

" Selamat ulang tahun adek.."

" Selamat ulang tahun baby Bryatta "

Ruangan kamar itu tak ada hiasan apapun hanya ada beberapa bunga yang dibawa dan kue ultah beserta makanan kesukaan Beby. Dan nyanyian ultah itu terus menggema dikamar inap. Meskipun tak ada suara music tapi suara ucapan itu bagi yang mendengarkan bisa merasakan kesedihan, yang berada di ruang itu pun tak luput dengan suara isak tangis yang dipendam.

Baby B 🍼 ( End ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang