The Tsundere Boys Become Falling In Love [TWS]

BAB I : FIRST TIME

Selamat pagi dunia yang penuh dengan drama. Hari ini pertama kali untuk memasuki semester baru. Perkenalkan namaku Jeon Jaeya, kelas 2 di Sekolah Menegah Atas. Aku sedang menikmati sepanjang jalan menggunakan sepeda, namun tiba-tiba.....

Bruuukkkk

Aku menabrak sepeda milik seseorang yang ada didepanku. Orang yang aku tabrak dia terjatuh dengan sikutnya yang mengeluarkan darah

"Apa kau baik-baik saja???" tanyaku yang sangat khawatir dan menghampiri orang tersebut

Orang tersebut malah memberikan tatapan maut, dan kemudian bangkit dari jatuhnya dan mengangkat sepedanya yang tergeletak di jalan aspal

"Lain kali perhatikan jalanmu" ucapnya yang lalu pergi begitu saja

😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊😊

Pagi ini anak-anak memulai semester baru dengan berbagai persiapan. Jeon Jaeya baru saja sampai di kelasnya dan meletakkan tasnya dengan asal-asal

"Ya aku harap tidak duduk dengan orang yang aneh lagi" batin Jaeya

Yang mengingat bahwa Jaeya duduk dengan orang bermasalah kesehatan mentalnya suka berbicara sendiri. Tak lama kemudian, Jaeya memutuskan untuk ke loker yang ada di belakang bangku. Namun, saat Jaeya berbalik bahwa ada tas yang sudah mengisi bangku di sebelahnya, mata Jaeya berbinar karna melihat bahwa dia mendapatkan seorang teman.

Bel pun berbunyi, Jaeya sudah duduk di bangku dan menunggu temannya untuk duduk bersama. Jaeya sibuk dengan beberapa alat tulisnya hingga tak sadar kalau orang yang duduk disampingnya telah masuk, alangkah kagetnya yang duduk dengan Jaeya itu seorang yang dia kenal dan sangat membuat dia kesal

"Kim Dohoon? Ngapain kau ada disini?" tanya Jaeya yang menunjuk wajah teman sebangkunya yaitu Kim Dohoon

"Ya duduk disinilah, emang mau ngapain lagi? Kayang gitu?" jawab Dohoon dengan enteng

Singkat cerita, Dohoon dan Jaeya itu teman yang tidak akur sejak awal masuk sekolah. Kenapa? Karna Dohoon suka usil,jahil pada Jaeya bahkan kadamg tidak tahu diri. Namun, itu tidak merusak pertemanan antara Dohoon dan Jaeya karna sikap mereka yang bisa di bilang mirip

"Kelas ini besar!! Terus ngapain kau duduk disini?" ucap Jaeya yang berapi-api

"Diam gak?" ucap Dohoon yang menyumpal mulut Jaeya dengan kotak pensil milik Jaeya

Guru pun memasuki kelas tersebut, siswa-siswi di dalam kelas begitu teratur dan tenang. Walau di bagian kursi belakang sedikit ribut. Kini guru memilih untuk menjadi Ketua Kelas agar daat memimpin kelas tersebut

"Baiklah, saat ini kita akan memilih ketua kelas, siapa yang bersedia untuk menjadi ketua kelas?" ucap Guru yang ada didepan

Tidak ada sahutan bahkan ucapan, karna menjadi ketua kelas sangatlah begitu berat bagi mereka

"Tidak ada yang berniat?" ucap guru tersebut

"Kim Dohoon?" panggil Guru yang melihat wajah Dohoon tersenyum

"Gak mau Ssaem. Kenapa gak Choi Youngjae?" ucap Dohoon yang menunjuk cowok bernama Youngjae yang sedang duduk diam

"Hah? Choi Youngjae? Yang...." ucap Jaeya sendirian

"Kau gila ngomong sendiri?" tanya Dohoon yang mendengar ucapan Jaeya

"Bagaimana Youngjae apa kau bersedia?" tanya sang guru dengan wajah memohon

Dengan berat nafas cowok berseragam rapi itu mengangguk untuk menyetujui menjadi seorang ketua kelas walaupun terpaksa

"Dohoon!! Awas aja kau" batin Youngjae yang menggenggam erat pen yang ada ditangannya