{~~••Wedding of••~~}
{~~••Nathalie and Teddy••~~}
{~~••Ijab Kabul••~~}Hari ini tepat pada tanggal 11-06-2024 Natha dan Teddy akan resmi menjadi sepasang suami istri, Natha yang sudah di-make up oleh MUA dari jam 4 pagi sampai jam 7 pagi tak kunjung selesai, karena bukan hanya Natha saja yang harus make up tetapi mama Kayla, mama patric, dan nenek Natha juga ikut di make up oleh MUA tersebut.
Dengan mengenakan baju kebaya putih, yang dipadukan dengan melati, kembang goyang, paes hitam pekat, blangkon, serta keris yang diberi sentuhan kalung melati, acara pernikahan Natha yang pertama sekaligus yang terakhir ini digelar cukup megah disebuah hotel bintang 5.
Melati yang melambangkan keharuman serta kecintaan terhadap suatu rencana, Kembang goyang yang melambangkan kemakmuran dan keindahan, warna putih yang melambangkan kebebasan, kesakralan, kesederhanaan, perdamaian, serta rendah hati.
Acara pernikahan ini bukanlah acara yang main-main, tetapi acara pernikahan ini merupakan acara sakral dan suci bagi semua orang, yang sebelum menggelar pernikahan pasti ada saja drama atau masalah yang timbul, mulai dari kedua pengantin yang bertengkar hebat sehingga ingin membatalkan pernikahan tersebut.
Itulah yang dinamakan dengan "Gudo Setan" (godaan hantu/arwah), kerap terjadi sebelum melangsungkan pernikahan akan ada hal-hal yang tidak bisa ditebak, mulai dari pengantin yang bertengkar, adanya kendala diacara tersebut, hingga ada pengantin yang kerasukan arwah dari orang yang sudah meninggal tersebut.
Nathalie Nadya Ayrumi Djojohadikusumo yang biasa dipanggil dengan julukan Natha, anak perempuan berdarah Jawa×Korea, mata yang sipit, kulit yang cerah dan tutur kata yang lemah lembut. Hari ini ia akan melangsungkan acara yang sakral yaitu acara pernikahan.
Pak Mahendra selaku papa kandung Natha kali ini harus melepaskan tanggung jawab mengasuh putri semata wayangnya ke orang lain, walau ia sering memarahi Natha dan pernah sekali marah besar kepada putri semata wayangnya itu, walau seperti itu ia tetap menyayangi Natha sampai detik ini dimana ia harus melepaskan Natha ke orang lain yang akan menjadi imamnya dimasa depan nantinya.
Tangisan haru menyelimuti acara Ijab Kabul tersebut, Pak Mahendra dan Bu Kayla yang tidak menyangka jika putri kecilnya yang sering mereka tinggal dinas diluar negeri kini sudah besar, putri kecil yang sering mereka tinggal tersebut kini duduk dikursi Akad Nikah bersama dengan calon imamnya.
Anak kecil yang sering meminta susu kotak tersebut kini sudah besar dan bisa memilih imamnya untuk membimbingnya menjadi pribadi yang lebih baik kedepannya. Bu Patricia juga tak menyangka jika anak bontot nya yang biasa manja dan merengek meminta ice cream itu sudah besar dan akan menikah dengan wanita pilihannya.
Tangisan haru terus mengalir disetiap acara sakral tersebut.
Hotel bintang 5 yang luarnya dipenuhi dengan karangan bunga serta mobil-mobil yang berjejer diluar hotel, acara kaliini dijaga ketat oleh segenap Paspampres, Ajudan, serta TNI Polri yang juga ikut mengamankan acara pernikahan cucu semata wayang presiden ke-8 RI tersebut.
Bagi tamu yang ingin masuk kedalam hotel harus melewati beberapa pengecekan kartu tanda undangan pernikahan, demi mencegah jika ada oknum yang tidak diundang masuk kedalam acara tersebut.
Kini pada jam 8.00am ijab kabul baru akan dimulai, penghulu, saksi, serta kedua mempelai telah duduk dikursi Akad Nikah. Sebelum memulai acara tersebut sang penghulu membacakan doa serta beberapa ceramah tentang pernikahan.
Setelah semuanya selesai, kini berganti dengan prosesi akad nikah, Teddy yang memiliki perasaan campur aduk antara senang dan gugup, Natha pun memiliki perasaan seperti itu.
"semangat mas!!"bisik Natha yang tersenyum. Teddy yang mendengar itu pun merasa agak lega dan segera membuang nafas agar tidak gugup saat pelafalan ijab kabul.
"ini sudah boleh dimulai ya, silahkan untuk Pak Mahendra dimulai ijab kabulnya"ucap penghulu tersebut.
"huh!! bismillahirrahmanirrahim kira mulai ya hadirin sekalian"ucap Pak Mahendra.
"Bismillahirrahmanirrahim, "Saudara Teddy Mahesa Indra Wijaya Putra bin Dipta Guryani Wijaha, saya nikahkan dan saya kawinkan engkau dengan anak perempuan saya, Nathalie Nadya Ayrumi Kaylana Djojohadikusumo, dengan mas kawin 10gr emas,1 unit rumah beserta isinya,serta seperangkat alat sholat dibayar tunai."Ucap pak Mahendra yang berjabat tangan dengan Teddy.
"Saya terima nikah dan kawinnya Nathalie Nadya Ayrumi Kaylana Djojohadikusumo binti Mahendra Putra Pradipta dengan mas kawin tersebut dibayar tunai.”jawab teddy.
"bagaimana para saksi sah??"tanya penghulu tersebut.
"SAH!!"ucap para saksi secara bersamaan.
Setelahnya semua tamu serta para saksi mengucapkan doa bersama dan acara Akad Nikah kedua mempelai itu pun selesai.
Prosesi pemasangan cincin serta berfoto pun berjalan dengan lancar.
Acara pernikahan yang berlangsung sekali seumur hidup ini berjalan dengan lancar tanpa ada suatu halangan apapun.
Mari kita berdoa semuga rumah tangga teds and nath ini kekal abadi selama-lamanya, dan cepat dikaruniai momongan.
______________________________________hai reader's, aku publish part yang Akad Nikah dulu ya, besok kalau nggak sibuk/jam ujian akhir semester/latihan padusa nya udah selesai aku usahain edit cerita buat kalian.
tungguin aja ya besok, kalau nggak update berarti aku lagi sibuk banget, selamat menikmati kapal yang berlayar ini ya.
Love you all!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
A Major Falls in Love With You 1
Teen Fictionharap dibaca dulu ya reader's🤍 📌: CEGIL/CEMUT MAYOR TEDDY HERE!! -100% FIKSI‼️ -tidak berkaitan dengan real life beliau. -PICTURE BY (Instagram, pinterest, dll) -IGNORE IF THERE ARE MISTAKES IN CHARACTER NAME, TIME AND PLACE‼️ -nama karakter 100%...