12.Mimpi Daniel

94 66 23
                                    

Tok...tok..tok...

Suara itu muncul kembali tepat di belakang dara.

Leher dara terasa panas , perlahan ia menggerakkan kepalanya untuk Melihat kebelakang.

Dara membeku ketika ia lihat seorang wanita di ujung lorong dengan rambut nya yang panjang sedang berjongkok.

Wanita itu menyadari kehadiran dara. Ia maju , merangkak mendekati dara dengan tangan dan kaki nya.

Dara tidak bisa bergerak , tubuhnya seolah olah terkunci. Ia ketakutan , memutuskan untuk menutup matanya rapat rapat agar tidak dilihatnya sosok yang mengerikan itu.

Dara menutup mata nya , dia tidak melihat apa apa tapi suara itu masih ada.

Tok...tok...tok...

Suara itu terus mendekat , terasa sangat dekat hingga dara bisa merasakan nafas wanita itu di hadapan wajah nya.

Suara yang dipikir adalah suara ketukan ternyata adalah suara wanita tersebut.

Suara itu tidak berasal dari langkah nya , melainkan langsung dari mulut nya.

Tok...tok...tok...

Suara mahluk itu berbunyi di hadapan wajah dara.

.....

Dara dia beberapa detik hingga ia tidak lagi mendengar suara itu.

Dirasa sudah aman dara perlahan membuka matanya.

Deg..deg..deg..

Suasana begitu sunyi hingga dara bisa mendengar suara detakan jantungnya sendiri.

Tiba-tiba dagu dara di pegang oleh sesuatu.

' sesuatu ' itu menggeser wajah dara untuk melihat dirinya.

" KAMU MAU CAKE MERAH SAYANGGG "

Saat di kira sudah hilang ternyata mahluk itu ada di samping dara.

Sebagian wajah mahluk itu berwarna hitam dan mengeluarkan bau busuk , matanya putih , giginya putih berdarah , taring tajam memenuhi mulut nya.

Dara terdiam shock , seluruh badannya bergetar. Makhluk itu mencekik leher dara dan mengangkat nya.

" KAMU MAU MAKAN CAKE MERAH DARAA ???!!! "

Tiba tiba

Krekk...


****

Daniel keluar dari toilet , ia menuju dapur untuk mengambil piring dan garpu yang sudah ia siapkan sebelum masuk kedalam toilet tadi.

Saat berjalan menuju kamar , danile Melihat dara berdiri di tangga lipat menuju loteng.

Hanya terlihat bagian tubuh dari kaki hingga dada saja , sebagian tubuh dara sudah masuk ke loteng tersebut.

" Sayang , kamu ngapain di sana "

"....."

Tidak ada jawaban dari dara.

Daniel melangkah maju mendekati dara , " sayang ku , harusnya kalau kamu butuh sesuatu bilang sama aku , biar aku ambilin "

Saat tiba di tangga lipat , Daniel merasa ada sesuatu yang janggal dengan dara.

" Sayang ... " Panggil Daniel sambil sedikit menyenggol kaki dara.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 06 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Dream From Hell [ Hiatus ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang