blackswan

nine

Jungkook dan Jimin berjalan beriringan menuju ruang tamu yang dimana sudah ada Tuan Park menunggu di sana. Yang paling mengejutkan adalah beliau tidak datang sendiri melainkan dengan sosok pria tampan yang Jimin temui saat Jungkook mengajaknya pergi ke pesta, ada hubungan apa antara sang ayah dengan pria itu. Begitu mendapati Jimin yang terlihat tidak nyaman, Jungkook langsung mendekap erat pinggang Jimin.

"Katakan apa tujuan mu datang kemari tuan Park. Bukankah kita sudah tidak ada urusan lagi ...?" tanya Jungkook tanpa basa-basi

"Hahahaha .... Kedatanganku kesini ingin mengambil putraku agar ia kembali lagi bersamaku. Aku sudah tidak membutuhkanmu lagi Mr Jeon .... Dan mengenai bisnis ku akan di ambil alih langsung oleh calon menantu ku ini hahahaha"

"Apa maksudmu Appa .... menantu ?"

"Oh .... Iya anakku. Dia adalah Kim Taehyung yang rencananya akan menikahimu nak"

"Cukup Appa !! aku bukan barang yang bisa kau tukar dengan bisnis kotormu itu !!" Sentak Jimin

"Tapi dia tulus mencintaimu nak, bukankah kalian sudah pernah bertemu ?"

"Aku tidak mau menikah dengannya."

"Kau harus menuruti perintahku nak .... kau akan hidup bahagia jika bersamanya"

"Appa tau apa tentang bahagiaku ? Kau hanya peduli pada kedudukanmu saja tanpa memperdulikan yang lain. Saking tidak pedulinya bahkan putramu satu-satunya ini pun kau jual hanya demi kau bisa menjadi presiden. Appa tau apa tentang bahagiaku, hahh ? Sekarang biarkan aku memilih jalan hidupku sendiri Appa .... Aku putramu .... bukan sebuah barang yang bisa kau gunakan sebagai jaminanmu" tegas Jimin

"Kau sudah tahu jawabannya kan Tuan Park ...? Dan kau juga tahu jalan menuju pintu keluar. Jadi silahkan angkat kaki dari rumahku dan jangan lupa bawa pergi pria yang kau sebut calon menantu mu itu dari hadapanku. Karena sebenarnya aku sedang menahan diriku untuk tidak membunuh seseorang saat ini" ujar Jungkook penuh penekanan

Setelah itu Jungkook menggandeng Jimin dengan lembut menuju kembali ke dalam kamar

Doooorrr .... !!

namun saat keduanya akan berjalan menuju tangga tiba-tiba Jungkook di tembak dari arah belakang oleh Taehyung sehingga hal itu membuat Jungkook langsung terkapar di lantai

"JUNGKOOOKK .... hiks .... Jungkoookk bangun .... tolong siapapun bantu tuanmu !!" Teriak Jimin namun tak satu orangpun yang mendengar perintahnya karena sebelumnya anak buah Jungkook sudah di bius dan di ikat oleh anak buah Taehyung. Sekuat kuatnya seseorang akan kalah juga jika musuh tahu kelemahannya

"Hahahaha .... Hahahaha .... bajingan itu sudah mati hahahaha" ucap lega dari tuan Park dan di balas kekehan juga dari Taehyung "ayo nak, ikut Appa pulang !"

"Tidak ! Aku tidak akan akan pulang dengan orang egois sepertimu !" Jimin masih berusaha keras berteriak berjalan ke sana kemari mencari bantuan namun tak ada satupun terlihat anak buah Jungkook

"Ayo ikut pulang bersama kami cantik, percuma kau berteriak dan mencari seseorang disini karena tidak akan ada yang berani datang kesini untuk menolong pria tak tau diri itu. Kalau kamu mau ikut bersama kami aku sendiri yang akan menyuruh anak buahku membawanya ke rumah sakit"

Buughh ...

Tonjokan keras berhasil mendarat di pipi Taehyung namun dia tak terlihat marah sedikitpun, bahkan dia tersenyum lembut pada sosok pria cantik di depannya ini

"Dasar orang gila .... !!"

"Aku memang tergila - gila padamu tepat saat kita pertama kali bertemu sayang. Dan saat itulah aku mulai mencari-cari latar belakangmu. Dan saat di pesta itu aku hanya berpura-pura takut pada pria brengsek itu karena aku harus mencari cara agar aku bisa merebutmu darinya hahahaha. Jadi cantik ....
biarkan dia di bawa anak buahku dan kau ikut bersama kami sayangku"