blackswan

sixteen

Taehyung kelabakan begitu mengetahui markas bisnis ilegalnya di bongkar oleh polisi. Terlebih mereka pun membawa beberapa media untuk meliput tempat tersebut. Alhasil kedoknya sudah terungkap di negaranya pun bisa jadi berita ini akan menyebar menyebar ke internasional

Pria dengan sifat tempramennya itu mengamuk di meja kerjanya, semua barang yang berada di ruangannya ia banting dengan berteriak penuh emosi

Dirinya berusaha mengatur nafas dan mencoba untuk menghubungi ayah dan juga Tuan Park namun sayangnya tak ada seorang pun yang mengangkat telponnya

"Kurang ajar ... bajingan !! Ini pasti ulah mafia sialan itu. BRENGSEK !!" teriaknya dengan menggebu-gebu

Ia kemudian keluar dari meja kerjanya dan mencari sosok pria cantik yang ia kurung di dalam kamarnya. Ia bermaksud ingin menghibur dirinya karena dengan melihat Jimin, kemarahan Taehyung langsung mereda. Namun saat ia membuka kamar, ia tak menemukan sosok cantik tersebut. Untuk meyakinkan diri ia mencari keberadaan pria cantik itu di kamar mandi tapi hasilnya nihil, pria itu benar-benar menghilang. Siapa yang membantunya kabur ? Apakah salah satu anak buahnya ada yang mengkhianatinya ?

"Aarrghh brengsek semuanya !!" kemarahannya semakin menggebu-gebu

.

.

Beberapa hari yang lalu....

Mr Jeon duduk dengan santai di sebuah meja sambil memainkan pistolnya seperti menunggu sang pemilik meja yang di papan nama bertuliskan komisaris jenderal Cha Eunwo. Tak lama kemudian pintu di buka dengan menampilkan sosok pria tampan yang tak lain tak bukan adalah pemilik ruangan tersebut

"Oh ... lancang sekali kau duduk di meja singgasana ku Mr Jeon. Katakan cepat apa yang kau inginkan dan cepat pergi dari sini" ucapnya tak suka

"Kau seperti tak menyukai kehadiranku tuan Eunwo !! Dimana sopan santun mu pada orang yang sudah membawamu sampai di tempat singgasanamu ini ?!" Ujar Jungkook dengan menatap nyalang pada pria tampan berstatus sahabatnya tersebut

"O-oh maksudku .... banyak sekali pekerjaan yang harus aku lakukan. Jadi jika kau duduk di situ maka akan sangat menggangguku. Maka dari  itu cepat katakan apa maumu dan cepat pergilah dari sini" jawabnya dengan takut

"Panti asuhan Kim Family" ucap Jungkook sambil menyerahkan beberapa berkas berisi data tentang panti asuhan tersebut

"Iya .... kenapa dengan panti asuhan itu ? Bukankah itu milik seorang pengusaha sukses Kim Taehyung ? Ah ... ngomong-ngomong soal Kim Taehyung aku kemarin bertemu dengan dirinya di pesta, waktu itu kau juga datang kan ? Dia menggandeng seorang pria yang wajahnya sangat cantik. Sangat serasi dengan pakaiannya yang sexy, wahh .... sungguh beruntung Taehyung menggandeng pria itu. Jika tak ingat dia bersama Taehyung, akan ku pastikan pria itu bermalam di hotel bersamaku dan ..."

"Tutup mulutmu !!" sentak pria tegap itu yang membuat Eunwo kebingungan, perasaan tidak ada yang salah dengan apa yang ia ucapkan

"Pria cantik yang kau bicarakan itu adalah milikku. Jangan pernah terbesit dalam pikiranmu untuk menidurinya atau pistol kesayanganku ini akan menembak tepat di kepalamu serta merobek mulutmu yang bodoh itu.." ujar Jungkook dengan nada penuh penekanan

Sontak Eunwo langsung membungkam mulutnya dengan kedua tangannya ia pun menelan ludahnya dengan kasar karena rasa gugup melandanya

"Maaf maaf ak-aku tak bermaksud seperti itu Mr Jeon. Ak-aku tidak tahu kalau em.. it-itu em... masalahnya, dia sangat cantik sekali ... aiish mulutku ini .." karena rasa gugupnya Eunwo sampai berantakan dalam berbicara