16.

289 42 0
                                    

Suara tawa terdengar merdu di setiap inci bagian rumah, rasa rindu merekalah yang menciptakan tawa itu. Walaupun hanya berpisah sebentar jika kesehariannya sangat dekat pasti akan merasakan kesepian. Suara tawa itu berasal dari rumah yang terlihat cukup megah, orang yang melihat pun akan dibuat kagum. Ya, siapa lagi jika bukan keluarga kecil Chankimha, terlihat kini mereka bertiga berkumpul menjadi satu di ruang keluarga untuk melepaskan kerinduan.

"mommy sama daddy sangat bersyukur karena perusahaan di Australia sudah kembali membaik, dan kami sengaja tidak memberitahu kamu bahwa kami akan kembali pulang" -ucap mommy freen mengusap punggung tangan freen yang kini memeluk sebelah tangan kirinya dan menautkan jemarinya

"kamu juga pasti sibuk banget" -ucap chankimha

"syukurlah freen seneng dengernya, freen bakal ngeluangin waktu buat jemput kalian jadi ga ada kata sibuk, lagipula boss nya kan freen" -ucap freen melepaskan pelukan tangan mommy nya dan melihat ke arah mereka berdua

"udahlah yang penting kan kita udah sampe rumah lagian juga masih ada supir buat jemput" -ucap mommy

"yayaya,,, oh iya tadi freen ketemu sama temen daddy dan dia juga titip salam buat kalian berdua" -ucap freen

Chankimha yang sedang fokus mengganti channel TV kini harus terhenti ketika mendengar kata sahabat lalu ia langsung menoleh ke arah freen "siapa??? Temen daddy??? " -ucap chankimha bertanya tanya

"iya siapa sayang??? " -ucap mommy penasaran

"itu loh tuan Armstrong,,, beliau titip salam buat kalian" -ucap freen

"owh Armstrong,,, kalian habis ketemuan??? " -ucap chankimha

"tadi freen nganter becky pulang karena pas di jalan ada sedikit masalah,,, trus pas sampe di rumahnya, tuan Armstrong juga baru pulang kerumah trus akhirnya kita ngobrol tipis²  di depan" -ucap freen menjelaskan maksudnya

"huh becky, apa itu anaknya Armstrong yang pernah diceritain tapi daddy gatau siapa namanya" -ucap Chamkimha terkejut karena tidak biasanya anaknya yang memiliki sifat dingin ini mau mempersilahkan orang lain masuk ke dalam mobilnya, apalagi saat mendengar anaknya berbicara bahwa ia mengantarkan pulang becky

"iya namanya menjadi becky, anak perempuan mereka adiknya richie" -ucap freen kini harus fokus menatap layar TV

"kalian udah saling kenal kah??? Padahal mommy sama daddy yang sering ketemu sama keluarganya aja belum sempat ketemuan. Malah kamu yang kenal duluan, trus dianterin pulang lagi, baru aja ditinggal sebentar udah ada kemajuan aja nih cie cie!!! " -ucap mommy girang karena senang mungkin sebentar lagi ia akan melihat kebucinan seorang manusia es

"apasi, waktu itu ga sengaja ketemuan di museum karena dia nyenggol freen, trus ternyata dia sahabatnya irin pacarnya noey. Dia ngenalin dirinya waktu kita kumpul bareng² di caffe. Yauda deh kita saling kenal" -ucap freen sengaja tidak menceritakan secara detail, dan ia juga tidak menceritakan bahwa ia pernah mengungkapkan rasanya, dia berfikir biarlah itulah menjadi rahasianya sendiri akan ada waktunya untuk menceritakan apa yang ia rasakan

"yakin cuma saling kenal. Tapi sifat kamu itu sudah menggabarkan bahwa kamu itu mensepesial dia, baru sekarang loh mommy denger kalo kamu nganterin orang pulang, dulu mana ada kamu kayak gitu, baru kali ini loh freen tersayang" -ucap mommy gemas melihat tingkah anaknya yang mungkin kini sedang dimabuk asmara karena feeling orang tua tidak pernah melesat

Chamkimha yang mendengar omongan anak dan istrinya menggelengkan kepalanya karena momen seperti inilah yang sangat ia suka, karena setelah freen dilantik menjadi CEO bisa dibilang sangat sibuk sampai pulang larut malam dan kembali kerja di pagi hari apalagi kini freen telah hidup mandiri dan memiliki rumah sendiri, ya walaupun rumah mereka bisa dibilang cukup dekat tapi ia dan istrinya tidak bisa melihat freen setiap hari di rumahnya.

my comfort zoneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang