12

55 10 7
                                    

♡♡♡

08.00

San baru membuka matanya pagi itu, perjalanan semalam membuatnya lelah

Hari ini memang kebetulan dia tidak ada kelas, dan hanya akan menghabiskan waktu di rumah

Setelah menggosok gigi dan mencuci muka, San keluar kamarnya dan turun menuju meja makan untuk sarapan

Ia menemukan Jongho disana, memakan sarapannya sambil menonton film melalui ipad nya dan Seonghwa yang hanya fokus pada makanannya

San tersenyum kecil saat Jongho menyadari kehadirannya, ia lalu duduk dan memulai sarapannya tanpa mengatakan apapun

"Hari ini gaada kelas ya San?" Tanya Seonghwa

San mengangguk "iya kak, emang gaada agenda keluar rumah juga hari ini, mungkin entar malem aja ketemu temen temen"

Seonghwa mengangguk

"Ini, San" Seonghwa tiba tiba menyodorkan kunci mobil pada San membuat pria itu terkejut

"Hah? Maksudnya kak?"

Jongho pun mulai mengalihkan perhatiannya dari ipad

"Cek deh didepan, semalem lo gak liat apa, ada mobil baru didepan" kata Jongho

"Hah??"

"Buat lo, hadiah ulang tahun yang gue maksud" kata Seonghwa

San mematung masih memahami perkataan Seonghwa yang sama sekali belum bisa ia percayai

"Kak?? Gak, lo gak perlu ngasih apapun ke gue, gue liat lo sehat aja udah jadi hadiah terbaik buat gue"

"Eh, gue gasuka lo nolak pemberian gue, lagian lo pasti butuh mobil buat bulak balik kampus kan"

"Kak-"

"Gak, gue gaterima penolakan dari lo ya"

San menghela nafas, menatap kunci mobil didepannya, nampaknya ia begitu mengenalnya karena terlalu suka dengan mobil yang dimaksud, ia sering melihat lihat mobil favorit nya itu melalui media sosial

"Kak??? Ini??"

Seonghwa tersenyum ketika San menyadari jika hadiah yang ia siapkan adalah barang yang paling ia impikan

"Gue selalu inget kalo lo suka mobil bokap gue, tiap kesini lo selalu liatin mobil bokap dan lo pernah cerita kan ke nyokap kalo lo suka mobilnya bokap gue"

San masih terpaku, ia tidak tau harus mengatakan apa

Seonghwa tersenyum lalu berdiri dari duduknya

"Yok, kita liat dulu deh, lo belum liat kan"

San setuju, ia ikut berdiri dan mereka berjalan menuju garasi mobil tanpa Jongho

Benar saja, Rubicon putih baru terparkir disana, San benar benar takjub saat melihatnya

"Kak ini terlalu banyak buat gue" San

NOT TOO LATE | CHOI SAN | PARK SEONGHWATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang