Blue

Chapter 10

'bip...bip...bip'

'bip...bip'

'bip..'

Li Lianhua menghela napas lelah sembari memijat keningnya. Ia baru saja sadar tiga hari yang lalu dan mendapati dirinya berada di medical facility milik Jinyuan. Rupanya tracker pada jam jangannya memberikan sinyal S.O.S pada Di Feisheng.

Flashback on

"Tuan! Kami mendapati sinyal S.O.S dari Tuan Li"

Tak lama kemudian Wu Yan datang memberitahu bahwa Desa Yi terbakar hebat. Tak perlu waktu lama ia sudah menaiki Helikopter miliknya dan mengendarainya. Heli medis juga mengikuti helikopter miliknya.

Asap tebal mengepul dari kejauhan membuatnya menurunkan ketinggian heli miliknya.

"Li Lianhua!"

Di Feisheng meloncat turun melihat pria itu sedang memberi napas buatan untuk Xiaobao.

"A-FEI! XIAOBAO!"

Keadaanya sangat kacau hingga ia menarik Li Lianhua menjauh ketika tim medis datang dan menggantikannya menangani pemuda itu.

"A-Fei Xiaobao akan baik-baik saja kan? Aku...akuu.. ia tidak bernapas tadi" ucap Li Lianhua dengan suara yang bergetar.

Di Feisheng merangkulnya dan membisikkan kata-kata penenang sebelum tubuh pria itu melemas dipelukannya. Ia mengkode tim medis untuk mengecek pria itu. Heli medis terbang menjauh sementara ia masih tinggal untuk mengurus keadaan.

Flashback end

Li Lianhua menatap pemuda kecil itu yang masih nyaman terpejam. Sebagian perban ditubuhnya sudah dilepas dan luka bakar yang ia terima sudah mulai hilang. Berkat kecanggihan teknologi milik Jinyuan bekas luka bakar itu hilang sempurna.

"Tuan Li"

Sebuah suara menyadarkannya kembali.

"Ah Yao-qianbei" ia melihat pria paruh baya itu masuk dan memberikan papan chart padanya.

"Ini update kondisi Tuan Xiao" ucapnya seraya kembali memeriksa pemuda itu.

Li Lianhua membaca dengan seksama sebelum kembali menghela napas. Xiaobao banyak menghirup asap hingga membuatnya keracunan karbon monoksida. Sehingga membuat pemuda itu harus masuk kedalam pod oksigen selama 24 jam saat pertama kali datang.

Sekarang keadaanya sudah mulai ada peningkatan ia sudah dipindahkan ke ruangan perawatan intensif. Namun agaknya Li Lianhua tidak sabar menunggu Xiaobao untuk segara sadar. Banyak hal yang ingin ia katakan padanya.

"Tuan Li harap bersabar sebab bukan hanya organ dalam Tuan Xiao yang terganggu tetapi sepertinya emosinya sedang tidak baik. Hal itu yang pemulihannya menjadi lama"

"Aku tahu...."

"Li Lianhua jangan memaksakan dirimu"

"A-Fei..."

Rupanya Di Feisheng memperhatikan keduanya dari ruang kontrol sebelum akhirnya menampakkan diri.

"Kau juga harus menjaga dirimu. Bagaimana kalau kau sakit lagi? Kau tahu sekarang Xiaobao hanya bisa bergantung pada kita?"

Li Lianhua mengangguk lesu. "Kau benar..."

"Yao Mo bawa dia kembali ke kamarnya dan pastikan ia meminum obatnya" titah Di Feisheng

Seketika mata Li Lianhua membelalak.

"A-Fei kau-!"

Di Feisheng mendengus. "Bahkan dinding Jinyuan memberitahuku tentangmu"

Notes:

Halo halo! Maafkan telat update 😭😭😭😭