Rasanya hampa dan kosong semuanya gelap
Ada satu titik yang tak nampak
Menekan semakin jatuh ke dalam
Kesunyian mendengarkan suara diriku yang lainnyaSetitik warna hitam dalam kubangan lumpur
Tampaknya bahagia tetapi didalam hancur
Tawa itu palsu...kegembiraan itu palsu...
Pada titik lainnya aku mendengar kembali hatikuSemuanya bukan lagi soal uang
Semuanya bukan lagi soal nilai
Bisakah uang membeli kedamaian?
Bisakah nilai mengembalikan kepercayaan diriku ?
Semakin asing dan dingin
Mencari keramaian untuk menyakinkan diriku bahwa aku tak sendiri
Banyak keributan di kepala
Malam begitu panjang tanpa tidur
Bagaimana rasanya terlelap seperti seorang anak kecil?
Begitu polos tidur dengan damaiOrang itu kembali mengusik
8 tahun bukan waktu yang singkat
Sudah cukup bahagia dengan kehidupan yang kumiliki
Terbiasa tanpa kehadirannya,untuk apa kembali?Bisakah anda mengembalikan 8 tahun yang kosong itu?
Bisakah mengembalikan masa mudaku yang dipaksa mendewasa?
Bisakah mengembalikan kepercayaanku?Seseorang yang seharusnya menjadi panutan
Mengapa justru menjadi luka pertama untuk anak perempuannya ?
Tidak mudah melupakan rasa sesak itu
Begitu sulit melupakan 8 tahun yang kosong ituPernahkah anda mengikat rambutku seperti yang kau lakukan pada putri kecilmu itu?
Pernahkah anda memandikanku seperti itu?
Semuanya tidak .....
Tidak ada kenangan lainnya yang kuingat kecuali potong kue bersama dan anda mengajari saya mengikat tali sepatuAdiku hanya dua dan tidak ada lainnya
Ibuku hanya satu dan tidak ada lainnya
Saudara laki - lakiku hanya satu dan tidak ada lainnya
Tidak usah kembali jika hanya membangkitkan luka dan memberikan luka baru05/18/2024
KAMU SEDANG MEMBACA
TáRD
General Fictioni would rather walk in the dark with friend than walk alone in the bright