asramanya udah penuh [tubatu×ssera] [✔️END]

H-1

Anyeong uri 모아와 피어노트
Jangan lupa makan yaaa

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Suara motor ada di depan gerbang asrama, disusul sama suara gerbang di buka.

"Asslaamualaikum, Yoga ganteng di sini"

"Minggir nyet, lo ngalangin jalan orang ganteng"
Kata Bagas sambil nyingkirin Yoga.

"Gimana gimana? Emang tadi urgent apaan sih?"
Tanya Mbak Sarah yang lagi nyuapin Ina.

"Itu loh mbak Pak Samsul mau bahas liburan" sahut Yulia.

"Waduh kemana? Seru pasti"

"Gak tau mbak gak jelas Pak Samsul nya, katanya udah disiapin mobil sama penginapannya"
Jawab Satria yang baru duduk

"Ini kita juga ga tau tujuannya kemana" Giliran Nara yang mengeluarkan keluh kesahnya.

"Pak Samsul emang gitu dari dulu, udah terima aja" Kata Mbak Sarah sambil nyuapin nugget ke Ina.

"Mbak Sarah ikut aja gimana mbak, biar makin seru" Khansa nyaranin.

"Duh jangan sa nanti gue dimarahin terus di sana, ribet" Balas Bagas.

"Gak marahin, paling cuma jadi mayat aja" jawab Mbak Sarah santai.

"Wah keren" gini gini, Kai ikutan takut anjai.

"Udah yuk ke atas, dan urusan lo sama gue belum selesai ya" Kata Satria sambil nunjuk muka Bagas.

Cowok cowok ke atas, Satria sebelahnya Yoga, belakangnya Tama sama Kai yang narik Bagas.

"Sukses Bagas" kata Sekar sambil cekikikan.

"Jangan mati bang, nanti siapa yang boncengin gue" Tambah Echa.

"Sat udah bunuh aja ini anak, gue ikhlas" Nara ternyata beneran kemusuhan sama Bagas.

Yulia sama Khansa mah anteng anteng aja main sama Ina, udah biasa masalah Bagas sama Satria pasti gak jauh jauh dari game.

"Eh terus kalian ini nyiapin barang bawaan kapan?" Mbak Sarah nanya lagi.

"Kata Pak Samsul berangkat nya lusa, besok kita nyiapin barang barang yang mau dibawa" Balas Sekar.

"Eh gini aja, besok ayo kita beli baju sama jajanan buat perjalanan gimana?" Kata Yulia nyaranin.

"Boleh tuh Mbak" Bales Echa.

"Mbak Sarah ikut juga yuk, refreshing sekalian, gak pusing apa ngehadep komputer terus?" Kata Khansa.

"Boleh sih, besok ya jam 9, Echa nanti sama Mbak aja"

"Sip mbakkk"

.
.
.
.
.

"Wih cewek mau kemana? Mau mas Bagas anter gak?"

"Cowok gue, sana pergi hus hus" Bales Nara judes.

"Dih jahat amat lo, mengakanya ga ada yang mau deketin"

"Ngaca ya monyet" Jawab Nara lagi.

"HEH MULUT!!"

"APA ANJING MULUT MULUT GUE"

"Duh masih pagi juga udah berisik sih" Satria kesel banget, baru aja bangun tidur mau makan ke Mbak Sarah, malah disambut pertengkaran Bagas sama Nara.

"Sepi di kuburan Sat" Bales Kai yang baru aja duduk sambil ngucek ngucek mata.