calista [belum revisi]

06

happy reading

                                    ★~(◠ω◕✿)

disekolahan, Lagi-lagi calista dibully oleh viona dan aurora dengan cara dikuncikan di toilet.

"mending lo disini aja jalang!" pinta aurora lalu meludah tepat di samping calista.

"njir jijik banget" batin calista.

"tapi nanti aku ketinggalan kelas aku mohon.." mohon calista dengan menyatukan kedua tangan di depan dada.

"emang gue pikirin, tutup vi" pinta aurora.

brugg

"ahgh aku mohon siapa aja bukain!!" teriak calista dengan menggedor-gedor pintu toilet.

"hahahha, lo tau tadi muka si jalang lucu banget anjing" ucap viona dengan tawa jahat.

saat di ambang pintu keluar aurora dan viona berpapasan dengan queen sahabat dari calista "hayy udah lama gak ketemu" sapa aurora dengan nada songongnya.

queen yang di sapa pun membalasnya dengan tersenyum sinis "udah jelek, jalang, so asik lagi" ungkap queen dengan nada santai.

"anjing awas aja lo" umpat aurora dengan nafas kembang-kempis tanda ia begitu emosi.

"calista lo di dalem?" tanya queen dengan menggedor-gedor semua pintu toilet.

calista yang tadinya sedang murung pun kembali semangat kala mendengar suara sang sahabat yang artinya akan menolongnya "aku disini tolongin"

dugg duggh dugg

queen yang sedari tadi berusaha mendobrak pintu toilet nya pun tak kuat segala cara sudah queen lakukan, setelah berfikir queen pun mendapat ide untuk meminta bantuan pada seseorang.

"gue minta bantuan, lo tetep disitu" ucap queen sesaat sebelum ia berlari keluar toilet.

kebetulan sekali tak jauh dari toilet ada galen yang sedang lewat dengan berjalan santai dengan sesekali memainkan ponselnya.

"om misi tolongin temen gue dong dia kekunci di kamar mandi" pinta queen dengan setengah panik.

"hah siapa gue?" tanya galen sembari tangan menunjuk dirinya sendiri dan kepala menoleh kebelakang jaga-jaga jika ia kegeeran.

"iyalah lo siapa lagi dong" jawab queen dengan emosi.

"tapi gue bukan om-"

"ah ayo jangan banyak omong bantuin temen gue dulu kamar mandinya mulai gak ada udara" ucap queen lalu menarik lengan galen ke dalam toilet.

"yang didalem masih hidup?" tanya galen sembari menempelkan telinganya pada pintu agar bisa mendengar suara-suara di dalam toilet.

"dasar cowo goblok udah tau ga ada jawaban makanya cepet dobrak!" ucap queen kehabisan kesabaran.

brakk brakkk

setelah pintu di dobrak galen dan queen bisa melihat calista yang terduduk lemah di lantai dengan nafas tersenggal-senggal.

tanpa banyak kata queen pun memapah calista menuju uks diikuti galen yang masih tak paham dengan situasi.

lemot emang😒

halah lo juga suka lemot ngaca thor -galen

saat sampai di uks calista pun segera dibaringkan lalu di beri minyak kayu putih agar tak merasa pusing.

"dia temen lo?" tanya galen dengan menunjuk calista.

queen yang mendengar pertanyaan tersebut merasa darah nya mendidih naik sampai ke otak. "ya iyalah om lo kira siapa?" jawab queen dengan ngegas