12

268 19 8
                                    

Terhitung sudah 3 bulan lamanya Hoseok pindah ke apartmen milik Suho dan selama itu pula Hoseok berperan sebagai ibu dan ayah sekaligus bagi si kembar, dan tanpa di sadari nya seorang terus mengawasi dirinya.

Si kembar kini berusia 3 ½ bulan dan mereka sangat aktif membuat Hoseok harus ekstra menjaganya.

"Aigoo...Uri Aegi sangat bahagia hari ini,kalian sangat bersemangat" ujar Hoseok sambil memandikan si bayi gembul, sedangkan bayi satunya masih berada di tempat tidur bayi.

"Hari ini cuacanya cukup bagus, apa kita pergi jalan-jalan saja ke taman dekat sini?"tanya Hoseok pada sang bayi.

Seolah mengerti ucapan sang ibu,bayi gembul itu tertawa dengan riang.

"Chaa~ kalau begitu kita akan jalan-jalan ke taman,Aratji??"ucap Hoseok dengan riang berserta dengan dua bayi gembul yang ikut tertawa.

Di sisi lain Yoongi kini sudah bisa melakukan kegiatan meski harus di batasi, dan Seokjin selalu mengawasi dirinya.

Kini Yoongi pergi keluar, dan tentunya ia pergi tanpa sepengetahuan Seokjin, karena jujur saja ia sungguh bosan karena di awasi 24 jam oleh Seokjin, dan disini lah Yoongi sekarang, berada di taman yang indah.

Dia hanya menatap sekeliling dengan pandangan datar, namun tak lama kemudian pandangan yang tadi datar kini berubah menjadi tatapan penuh kerinduan,kini di bawah pohon maple seorang Namja tertawa bahagia dengan bayi yang berada di stroller.

Tawa itu yang sangat di rindukan oleh Yoongi,Dimple kecil manis yang berada di sudut bibir yang selalu ia kecup ah..dan jangan lupakan dengan bibir yang berbentuk hati saat tertawa dengan lepas, semua itu sangat di rindukan oleh Yoongi.

Di sisi Seokjin, kini sedang kalut karena Yoongi yang menghilang entah kemana membuatnya pusing tujuh keliling.

  "Museun Iriya??"

  "Omo!!Kamjagiya!!"jerit Seokjin karena sebuah suara tiba-tiba mengejutkan dirinya.

  "Yakk!! Kau mengejutkan ku!! Apa kau berniat membuatku terkena serangan jantung eoh??kau pikir aku hmmpp"

  Ucapan Seokjin terpotong karena tiba-tiba Min Ho membekap mulutnya.

  "Ssstt... berhentilah mengomel,Omelan mu itu seperti seorang Rapper yang tidak laku,jadi lebih baik kau dengar kan aku dulu,oke?"ujar Min Ho Tanpa rasa bersalah.

  "Yaakk!!! Hmmpp" lagi-lagi teriakan Seokjin teredam oleh tangan Min Ho.

  "Ssstt.... Aku tahu dimana Hobie berada"bisik Min Ho,mata Seokjin melebar mendengar pernyataan itu,hatinya begitu senang hingga tanpa sadar air mata nya menetes seakan tak percaya.

  "J-Jeongmalyo??"tanya Seokjin dengan tercekat dan di balas anggukan oleh Min Ho.

  "Nahante Geojismalhaneun geo Aniji??" Tanya Seokjin sekali lagi dengan suara yang lemah dan menatap tepat pada mata Min Ho.

"Kau pikir aku sedang bercanda? Aku sudah menyelidiki ini dari beberapa bulan yang lalu,pertama saat di rumah sakit aku sudah yakin jika Hobie ada di sana namun sayangnya aku tidak bisa menembus keamanan untuk mencari data-data nya"

"Tapi sekarang anak buah ku menemukan titik terang di tambah lagi ada seseorang yang membantuku"jelas Min Ho.

  "Nugunde??"

  "Itu akan aku ceritakan nanti, sekarang kita temui Hobie dulu"akan Min Ho.

  Setelahnya mereka berangkat menuju lokasi ke tempat Hobie berada, sesampainya di apartment Seokjin dan Min Ho tidak mendapati Hoseok berada di apartmen nya, apartmen itu tampak kosong dan sepi.

  "Apa mungkin Hobie pergi??"tanya Seokjin.

"Apa yang Hobie sukai??"bukannya menjawab Min Ho malah balik bertanya ke Seokjin,seakan mengerti apa yang dimaksud Min Ho.

"Ku rasa Hobie sering ke taman"

"Kita ke taman sekarang, jika tidak salah ada taman Maple di dekat sini"ujar Min Ho.

  Setelah itu mereka pergi menuju ke taman Maple,di sisi lain kini Keluarga Kim sedang berkumpul dan berada di Mansion.

  "Appa,,ada apa memanggil kami ke sini??"Sehun membuka suara.

"Aigoo.. Appa sedang merindukan anak-anak Appa ini"ujar Tn.Kim.

  Kai dan Baekhyeon menatap sang Appa dengan penuh selidik.

  "Jeongmal??"tanya Kai dan Baekhyeon secara bersamaan.

  "Yaahh... Apa Appa disini sedang di interogasi eoh??Appa bersungguh-sungguh"

   Namun Kai dan Baekhyeon tetap tidak mempercayai nya.

  "Ah dimana Hyeong kalian??"tanya Tn.Kim

  "Sebentar lagi akan pulang"jawab Sehun.

"Ada apa Appa mencari Suho Hyeong??"tanya Baekhyeon penasaran.

  "Aigoo.... Kenapa Appa merasa di curigai di sini"jengah Tn.Kim.

  "Danyeowasseumnida!!!"suara teriakan Suho terdengar dari luar, Tan. Kim dengan semangat menuju ke arah sang putra sulung.

  "Omo!!Anak Appa sudah pulang!!"Tn. Kim berlari dengan senang ke arah Suho.

  Sedangkan trio Kim menatap sang Appa dengan pandangan aneh.

  "Eo Appa??" Suho terkejut karena sang Appa yang pulang, biasanya sang Appa jarang pulang.

  "Geurae...Appa juga ada sesuatu yang ingin di bicarakan dengan mu"bisik Tn.Kim,Suho mengerenyit bingung.

  "A-"

  "Ssssttt...." Tn. Kim memotong ucapan Suho.

"Cha!!! Kita makan bersama ,Appa sudah menyuruh Maid untuk memasakkan makanan kesukaan kalian"

Kemudian Tn. Kim berlaku pergi meninggalkan Suho dan yang lainnya dalam keheranan kini semua sudah berkumpul di meja makan dan mereka memulai makan bersama tiba-tiba Tn. Kim membuka suara.

  "Suho-ya bagaimana kabar menantu dan cucu Appa"

  "Uhuk!!!Ugh"

Perkataan Tn.Kim sontak membuat ke 4 anaknya tersedak, apalagi Suho dan Baekhyeon.

"Tunggu... Maksudnya Appa apa??"Sehun bertanya dengan raut wajah penasaran, sedangkan sang pelaku hanya tersenyum.

  "Aigoo...Apa anak-anak Appa tidak menyadari jika Hyeong tertua kalian menyukai pasiennya"

Penjelasan Tn. Kim membuat trio Kim terkejut dan menatap Suho tak percaya, sedangkan Suho gelagapan.

  "Apa benar Suho Hyeong menyukainya??"batin seseorang dengan tak percaya.

 

 

계속하려면 ~~~~~~✨✨✨💜💜

Maaf hari ini sedikit dulu yaa My...aku lagi sakit ㅠ

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 04 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

I'm Missing You (Sope)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang