Gadis berkuncir tunggal itu, berlari menuju lab komputer yang di mana terdapat dua anak sedang berdebat, ia cemas akan apa yang terjadi akhir-akhir ini.
"Sell, ada apa ini?" tanya Nia dengan raut wajah cemas, pada temannya.
"Biasa."
Tak lama kemudian seorang Guru sudah tiba untuk memberikan pelajaran kepada kedua pelajar itu.
"Heh, kalian ada apa ini!" teriak Pak Reza begitu tiba di tempat kejadian.
"dia pak yang mulai duluan!" seru Mikael.
"Enggak pak, dia duluan." sanggah siswa itu.
"Woy bro, udah! lo makin memperpanjang masalah aja!" tegur
Salah satu temannya."Heh, gue kasi tau yah sama lo, lo gausah ngerendain kelas TKR deh, modal cuman pinter di komputer doang gausah belagu deh lu," ujar Mikael.
Mendengar perkataan itu Pak Reza langsung menampar--Mikael--keras, tidak tau malu sekali anak ini!
"SUDAHH CUKUPP! KENAPA KALIAN TIDAK BISA AKUR? SUDAH BERAPA KALI BAPAK MEMANGGIL KALIAN KE RUANG BP, APA YANG SEBENARNYA KALIAN PERMASALAHKAN?" tegur Pak Reza dengan nada tegas.
"kalian berdua ikut bapak ke ruang BP, sekarang juga!"
•••
Dengan langkah mantap, Bu Alya mendekati meja tempat duduk Pak Reza, wajahnya dipenuhi dengan ekspresi kekecewaan yang sulit disembunyikan. Tanpa ragu, beliau menepuk meja Pak Reza dengan keras
BRUKKKKKK!
menciptakan suara dentingan yang memecah keheningan ruangan.
"Pak Reza, saya tidak bisa percaya dengan usulan Anda tentang kerja sama antara jurusan TKJ dan TKR ini!" ucap Bu Alya dengan suara gemuruh, "Anda tidak memikirkan dampaknya terhadap siswa-siswi kita yang kini merasa bersaing satu sama lain!"
Pak Reza terdiam, terkejut dengan reaksi tegas Bu Alya. Tatapannya bertemu dengan tatapan tajam Bu Alya, mencerminkan kekecewaan yang mendalam.
"Kita sebagai pendidik harus menciptakan lingkungan yang mendukung kolaborasi, bukan persaingan yang tidak sehat di antara siswa-siswi kita!"
"Bu Alya, saya mengerti kekhawatiran Anda. Namun, saya yakin kerja sama antara jurusan TKJ dan TKR dapat membawa manfaat yang besar bagi perkembangan siswa-siswi kita. Ini bukan tentang persaingan, melainkan tentang kolaborasi yang memperkaya pengalaman belajar mereka."
Pak Reza mencoba membela usulnya, namun Bu Alya tetap teguh pada pendiriannya. Konflik antara keduanya semakin memanas, menciptakan ketegangan yang terasa begitu kental di ruangan itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
TKJ vs TKR [ON GOING]
Dla nastolatkówTKJ (Teknik Komputer Jaringan) TKR (Teknik Kendaraan Ringan) Apa yang terjadi jika kedua jurusan ini disatukan dalam sebuah proyek? Pastinya jika anak TKJ dan anak TKR di satukan dalam satu proyek tunggal, mungkin itu tidak akan menyelesaikan proyek...