teman baru

19.8K 743 15
                                    

BXB
HOMO
GAY
BoysXBoys
CowoXCowo

Jangan salah lapak.

.
.
.

* Tiga bulan setelah kematian orang tua daniel

Daniel Wijaya sosok bertubuh mungil itu sekarang sudah berkuliah di universitas ternama yang ada di kotanya. Kehidupannya pun sudah mulai membaik setelah kematian orangtuanya,itu semua berkat andra yang selalu menemani daniel.

Tapi sekarang andra selalu pulang larut malam di karenakan mengurus perusahaan milik kakaknya yang artinya papanya daniel,setelah Daniel wisudah nanti nama  perusahaan akan berpindah tempat menjadi milik daniel.

Daniel sempat menolak karna jujur saja daniel merasa tidak sanggup memegang perusahaan sebesar itu,dirinya lebih memilih butik yang di tinggalkan oleh ibunya.

Untung saja kedua orangtuanya memiliki warisan yang sampai Daniel tua pun tidak akan pernah habis,tidak seperti di film film yang mana harus menanggung hutang orangtuanya lalu jatuh miskin.

Mungkin kedepannya Daniel akan lebih mengurus butik,dan andra mengurus perusahaan wijaya crop,dan pabrik sepatu akan di urus orang kepercayaan papanya.

Tiga D itu sekarang berada di kantin kampus karna jam sudah menunjukkan pukul dua siang dan perut mereka minta di isi.

Siapa tiga D itu?Daniel, Dani juga Dilan, mereka bukan hanya satu kampus tapi juga satu jurusan benar-benar pertemanan solidaritas.

"Ntar malem jadi ngga?" Tanya dilan

"Jadi ntar gue yang ke rumah elu ,gue mau bawa mobil aja deh soalnya lo kalo udah mabuk ngerepotin!" Jawab Dani

Daniel hanya mendengarkan mereka berbicara sembil mengunyah bakso yang rasanya enak di lidahnya

"Ya maap"

"Lagian lu sok keras bangett minum 2 botol!baru 1 botol aja mabok lu! Jaket gue kena mutahan lu anjingg" ucap dani sedikit kesal setelah mengingatnya

"Gue lagi makan btw" ucap Daniel

"Sorry sorry"

"Kenapa kalian ngga ngajak gue?" Ucap Daniel

Karna sekarang Daniel penasaran dengan minuman yang membuat orang-orang mabuk itu,belum pernah sekalipun Daniel menyentuh minuman itu.

"Lo belum cukup umur!" Ucap Dani dan dilan kompak

"Gue udah delapan belas tahun kalo lo lupa" ucap Daniel sambil menyuapkan kuah bakso itu kedalam mulutnya,bisa ia rasakan kuah dari baso itu pedas ,sedikit asin ,manis ,juga kecut,ini adalah seleranya daniel , sangat pas di lidahnya.

"Tapi muka lo kaya bocah smp njir" ucap dilan tanpa dosa

"Dari pada lu kaya om om mesum!" Ucap Daniel kesal

"Pfttt tapi apa yang di bilang dilan emang bener niel.."

"Iya!lu juga ga jauh beda sama dilan!muka om om mesum!" Ucap daniel ngegas

NIELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang