[13]

197 10 0
                                    

Mulmed:::Chou Tzuyu [twice] as Baera

Okay, first i'll thanks a lot to my readers for vomments my story :D, and this a longgg chapter for you~ 2000+ words, have a nice day chingu! Who's miss Baekki?? In this chapter Baekki will back~^^

_____________B_____________

"Kau! Berhenti berlari Baera!" Teriak Chanyeol sambil terus mengejar Baera yang berlari sambil tertawa kecil, Oke hari ini Chanyeol sangat kesal dengan Baera karena mencubit keras perut 'buncitnya'', ya, Chanyeol sangat tidak suka hal itu— kau tau itu sangat sakit.

"Tidak mau!!" Jawab Baera sambil menengok kearah Chanyeol dan memeletinya sambil terus berlari, dan yang harus kalian ketahui mereka berlari diruang tengah yang kecil dan juga mereka menjadi bahan tontonan Minseok dan Junmyeon yang melihat keduanya dengan tatapan datar.

"Ya! Hajimaa! Kalian membuat kepalaku pusing" Suho frustasi sambil mengacak-ngacak rambutnya sendiri dan mengambil segelas air putih dingin untuk menetralkan rasa pusingnya. But.. Bukan Chanyeol dan Baera namanya kalau tidak mendengarkan kata uri leader—

Dan...

'Prangg'

Oke matilah kalian!

"SUDAH KUBILANG BERHENTI! YA! BERESKAN PECAHAN BELING ITU DAN KAU KUHUKUM BERJEMUR DILUAR SEHARIAN!" Minseok yang masih dengan muka datarnya seketika kaget mendengar teriakan membahana Suho, oh please... Bukan hanya Minseok, Chanyeol, ataupun Baera, tetapi seisi basecamp ini pada mati mendadak karena teriakan Suho, Sampai-sampai Lay yang sedang tidur pulas dikasurnya terbangun dengan mata melotot ingin keluar, astaga...

"Ya! Suhoo!"

***

"Apa yang sedang kau pikirkan, sayang?" Suara berat milik Sehun mengagetkan Qweena yang sedang melamun, tapi serius Qweena sedang melamunkan hal yang membuatnya ingin menangis.

"Naega? Gwaenchanayo. Ya! Sehun kenapa kau memanggilku dengan panggilan menjijikan itu! Apa? Sayang? Ew.." Ucap Qweena memasang wajah jijik dengan Sehun

"Wae? Apa tidak boleh?" Sekarang Sehun cemberut lagi, kebiasaan buruk

"T-i-d-a-k-b-o-l-e-h! Kau bukan siapa-siapaku lagi! Mengertilah" persetan dengan kata-kata Qweena barusan yang menyakiti lubuk hati terdalam seorang Oh Sehun, oke Sehun rasa ia tidak bisa tersenyum lagi habis ini.

"Kau menyakiti hatiku, Qweena" Ucap Sehun, matanya sudah mulai berlinang dan air matanya siap untuk jatuh, oh gosh.. Tuhan kenapa kau menciptakan namja berhati seperti yeoja? Sangat lemah, apa aku salah omong lagi? Astagaa! Qweena berteriak dalam hati, kesal dengan Sehun dan juga dirinya sendiri.

"Ya! Aku hanya bercanda— kau ini sangat lembek eo? Seperti ini saja mau menangis! Kau namja apa yeoja?" Kata Qweena pelan tetapi kata-katanya membuat hati Sehun semakin sakit. Sehun gak bisa diginiin tentang perasaan pasti deh bawaannya nangis tapi kalau soal berantem secara lelaki tentu ia pasti menang, Qweena jadi ingat bagaimana waktu dulu Chanyeol pingsan dibuatnya— hhh konyol.

"Kau tau aku tidak bisa perasaanku dimainkan, kau tau itu sejak lama" Sekarang Sehun menundukan kepalanya sehingga mukanya tidak terlihat lagi oleh Qweena, Qweena rasa, he's start crying now. Qweena menghampiri Sehun dan memeluknya, mengangkat kepala Sehun dan mengusap air mata Sehun dengan ibu jarinya

Sword Art Online [ SAO ] [EXO] ㄴonholdㄱTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang