𝘿𝙐𝙊 𝙂𝙀𝙉𝙂𝙎𝙏𝙀𝙍 𝘿𝙀𝙁𝘼𝙉 <ᴍ+ᴄ>[END]

𝐂𝐇𝐀𝐏𝐓𝐄𝐑 (𝟏𝟕)

                           HAPPY READING

Pukul 05:00 devi sudah terbangun dan dia langsung beranjak dari tempat tidurnya menuju kamar mandi dan dia berwudhu sekalian mandi setelah beberapa menit devi telah selesai melakukan ritual mandinya dia langsung memakai baju seragam sekolah setelah itu devi sholat subuh setelah sholat subuh devi turun untuk masak karena belum ada makan untuk nya dan keluarga nya kebetulan dina juga belum bangun jadi dia sesekali memasak dan asisten mereka lagi pulang kampung jadi ya tidak ada yang memasak

"Hoamm... Hah udah jam 6 aduh aku bangunnya kesiangan nanti masaknya gak keburu lagi" gumam dina

"Mas bangun mas udah pagi" ucap dina sambil menggoyang kan tubuh rahadi

"Iya iya" ucap rahadi masih dengan mata yang terpejam

"Iya iya tapi matanya masih merem ayok bangun mas nanti kamu telat lho ke kantor CEPAT INI SUDAH JAM 9!" ucap dina sambil mengatakan kata 'cepat ini sudah jam 9! 'Dengan berteriak. Dan rahadi langsung bangun dan lari menuju kamar mandi karena takut dari teriakan sangat istri( suami takut istri 🤣 )

"Aku mandi di kamar tamu aja lah biar cepet kalo nunggu mas rahadi takutnya lama" gumamnya lagi dan dina langsung mandi di kamar tamu setelah beberapa menit rahadi dan dina sudah selesai melakukan ritual mandinya dan mereka langsung turun ke bawah

"Lho siapa yang masak makanan sebanyak ini" tanya dina kepada rahadi karena di meja makan ada banyak makanan

"Iya ya kan bibi pulang kampung" jawab rahadi

"Devi kamu yang masak semua ini" tanya dina karena devi sudah berada di meja makan dengan membawa 1 piring ayam goreng yang dia masak lalu devi meletakkan nya di atas meja

"Iya"jawab devi singkat

"Wih sejak kapan kamu pintar masak"ucap rahadi

" sejak dulu"ucap devi singkat

"Mamah belum pernah lihat kamu masak dan makan masakan kamu, pasti enak" ucap dina

"Aku sering belajar masak sama nenek di Korea" ucap devi tersenyum tapi kembali datar

"Oh yaudah kita langsung makan " ucap dina

"Bentar ada yang kurang" ucap rahadi

"Apa" tanya dina

"Rakha " jawab rahadi

"Eh iya si abang kemana belum bangun pasti" ucap dina yang ingin menaiki tangga niatnya ingin membangun rakha tapi rakha sudah lebih dulu turun dari tangga

"Yaudah kita makan mumpung udah kumpul" ucap dina

Dan mereka langsung duduk dan makan

"Eumm...mah tumben enak banget" sahut rakha di sela sela makan

"Emang masakan mamah gak enak gitu" ucap dina cemberut

"Ya enak banget, tapi ini agak beda gitu rasa nya kayak 11 12 sama masakan nenek" ucap rakha

"Ini tuh yang masak adik kamu devi" sahut rahadi

"Hah yang bener, kata rakha gak mungkin sih adek, soalnya dia tuh jarang banget nyuci piring ke dapur apalagi masak orang devi selalu di kamar terus" ucap rakha tak percaya

"Benar kata papah kamu itu devi yang masak, tadi mamah sama papah lihat devi sedang masak" ucap dina

"Dek gue gak nyangka lo pinter banget masak" ucap rakha

"Ya iyalah harus, kan sebentar mau jadi ibu rumah tangga jadi harus serba bisa dong" bukan devi yang menjawab melainkan rahadi

"Papah apaansi" sahut devi sedikit malu