HAPPY READING
Chapter ini lebih banyak ke pov Devi dan afan. Karena dari dulu jarang banget kan ya? Ada scene Devi afan? Mohon siapkan mental kalian 🙏🏻
•••••🎀🎀🎀•••••
Setelah kemarin libur 1 hari kini mereka semua kembali masuk sekolah.
"Papah berangkat duluan" ujar rahadi
"Lho papah gak makan dulu? " tanya rakha
"Enggak, papah mau meeting jadi buru buru tapi mamah udah siapin bekal kok untuk papah kalian jadi tenang saja papah kalian gak akan kelaparan" sahut dina sembari terkekeh
"Ouh"
"Yaudah papah pamit Assalamu'alaikum"
"Wa'alaikumussalam"
"Yaudah kalian lanjutin makanya"
Di sela sela makan rakha tak sengaja melihat leher Devi yang merah ke ungu unguan seperti habis di pukul. Rakha teringat beberapa hari yang lalu di sekolah nya sempat ada cekcok dan di ingatnya ketua BSDG juga sama di pukul lehernya tapi gak mungkin kalo itu adiknya pikir rakha. Tapi di saat cekcok di sekolahnya dia tidak melihat adiknya dan temanya, membuat rakha berpikir kalo BSDG itu adalah adiknya. Di tambah beberapa minggu lalu BDSB dan BSDG balap motor dan adiknya itu tidak ada di rumahnya membuat rakha semakin kuat kalau BSDG itu adalah Devi dkk.
"Ekhm... Dek itu leher lo kenapa? " akhirnya rakha mengeluarkan pertanyaan itu yang terus menerus dia pikirkan. Sontak dina juga menoleh ke sampingnya yang dimana Devi duduk disana.
"Iya nak...leher kamu kenapa? " tanya dina lembut
"Mampuss" batinya
"T-tadi Devi pas mandi kepeleset terus jatuh dan leher Devi kejedot sama wastafel heheh" alibinya
Rakha tidak semudah itu percaya tapi dia hanya meng'oh riakan saja. Dan dia jadi semakin penasaran tentang hidup adiknya dulu di Korea. mungkin dia akan mencari tahu.
"Udah di obatin belum? " tanya dina
"Udah tadi"
"Oh yasudah lain kali hati hati"
"Hm iya"
"Mah kami berangkat dulu"ujar rakha dan Devi saat telah selesai sarapan.
" Assalamu'alaikum "
"Wa'alaikumussalam"
"Bang gue ikut nebeng ya" ujar devi
"Ih ogah, abang mau jemput ayang mala. kan ada motor, napa ikut nebeng segala? "
"Ck. motornya abis bensin"
"Tinggal isi"
"Mau isi gimna? Motornya juga kagak bisa maju"
"Yaudah kalo gitu tadi ikut papah aja"
"Gue kira motor gue kagak abis bensin lagian papah kan ada meeting"
KAMU SEDANG MEMBACA
𝘿𝙐𝙊 𝙂𝙀𝙉𝙂𝙎𝙏𝙀𝙍 𝘿𝙀𝙁𝘼𝙉 <ᴍ+ᴄ>[END]
Contomenceritakan tentang dua gengster yang dingin