𝘏𝘢𝘺 𝘩𝘢𝘺 𝘤𝘪𝘢 𝘶𝘱 𝘭𝘢𝘨𝘐
𝘑𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘭𝘶𝘱𝘢 𝘷𝘰𝘵𝘦 𝘥𝘢𝘯 𝘬𝘰𝘮𝘦𝘯
Maaf masih banyak typo
لا شيء مستحيل إذا بدأت بالبسملة وطلبت بركة الله،
نتيجة بدون كفاح لا كفاح إذا لم يكن هناك تعب
_Tidak ada yang tidak mungkin jika diawali dengan basmalah dan memohon ridho Allah. Tidak ada hasil tanpa perjuangan. Tidak ada perjuangan jika tidak ada rasa lelah_
_بحفظ الله
Hari berlalu begitu cepat
Kini adalah hari yang di tunggu tunggu yaitu hari pernikahan zian dengan nayla
08:00
Nayla sudah selesai di make up oleh mua, dan sekarang tiba waktunya gus zian mengucapkan ijab kabul, ia menerima uluran tangan dari ayah nya nayla dengan tangan yg bergetar dan dingin karna gugup
"Sudah siap nak," Tanya Ayahnya nayla
"InsyaAllah siap ayah," Jawab zian
"𝘉𝘪𝘴𝘮𝘪𝘭𝘭𝘢𝘢𝘩𝘪𝘳𝘳𝘢𝘩𝘮𝘢𝘢𝘯𝘪𝘳𝘳𝘢𝘩𝘪𝘮, 𝘢𝘯𝘬𝘢𝘩𝘵𝘶𝘬𝘢
𝘞𝘢𝘻𝘶𝘸𝘸𝘢𝘵𝘶𝘬𝘢 𝘮𝘢𝘬𝘩𝘵𝘶𝘣𝘢𝘵𝘢𝘬𝘢 𝘢𝘭𝘪𝘻𝘢 𝘯𝘢𝘺𝘭𝘢 𝘢𝘭 𝘫𝘢𝘯𝘯𝘢𝘩 𝘣𝘪𝘯𝘵𝘪 𝘮𝘶𝘩𝘢𝘮𝘮𝘢𝘥 𝘧𝘢𝘳𝘩𝘢𝘯 𝘢𝘭𝘢𝘭 𝘮𝘢𝘩𝘳𝘪 𝘴𝘢𝘵𝘶 𝘣𝘶𝘢𝘩 𝘬𝘢𝘱𝘢𝘭 𝘱𝘦𝘴𝘪𝘢𝘳, 𝘴𝘢𝘵𝘶 𝘣𝘶𝘢𝘩 𝘮𝘰𝘣𝘪𝘭 𝘗𝘢𝘫𝘦𝘳𝘰 𝘴𝘱𝘰𝘳𝘵, 𝘴𝘢𝘵𝘶 triliunan uang tunai, 𝘦𝘮𝘢𝘴 50 𝘬𝘢𝘳𝘢𝘵, 𝘴𝘢𝘵𝘶 𝘩𝘰𝘵𝘦𝘭 𝘣𝘪𝘯𝘵𝘢𝘯𝘨 𝘭𝘪𝘮𝘢, 𝘥𝘶𝘢 𝘨𝘦𝘥𝘶𝘯𝘨 𝘢𝘱𝘢𝘳𝘵𝘦𝘮𝘦𝘯 𝘮𝘦𝘸𝘢𝘩 𝘩𝘢𝘭𝘭𝘢𝘢𝘯"
"𝘘𝘰𝘣𝘪𝘭𝘵𝘶 𝘯𝘪𝘬𝘢𝘬𝘢𝘩𝘢𝘩𝘢 𝘞𝘈 𝘵𝘢𝘻𝘸𝘪𝘫𝘢𝘩𝘢 𝘣𝘪𝘭 𝘮𝘢𝘳𝘪𝘭 𝘮𝘢𝘥𝘻𝘬𝘶𝘳 𝘩𝘢𝘢𝘭𝘢𝘯"
𝘉𝘢𝘨𝘢𝘪𝘮𝘢𝘯𝘢 𝘱𝘢𝘳𝘢 𝘴𝘢𝘬𝘴𝘪 𝘴𝘢𝘩𝘩𝘩...
𝘚𝘢𝘩𝘩𝘩𝘩𝘩𝘩...........
"𝘈𝘭𝘩𝘢𝘮𝘥𝘶𝘭𝘪𝘭𝘭𝘢𝘩......"𝘶𝘤𝘢𝘱 𝘮𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢 𝘴𝘦𝘮𝘶𝘢,"
𝘎𝘶𝘴 𝘻𝘪𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘢𝘯𝘨𝘪𝘴 𝘵𝘦𝘳𝘩𝘢𝘳𝘶, 𝘴𝘵𝘢𝘵𝘶𝘴𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘦𝘭𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘯𝘫𝘢𝘥𝘪 𝘴𝘦𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘶𝘢𝘮𝘪
Di dalam kamar
Nayla tak henti hentinya menangis dan berpelukan dengan hana
"Udah nayla cantik,sayangkuuu jangan nangis lagi yaa,nanti make up kamu luntur lohhh, ayok ke bawah kita udah di tungguin nihh,"kata hana
Nayla berjalan ke bawah dengan di gandeng umi dan hana
Semua mata terpukau akan kecantikanya termasuk zian
"MashaAllah zaujatiii kami cantik bangettt, pengen gigit dehhh,"batin zian sambil senyum² sendiri membayangkan nya
Sedangkan Nayla yang dirinya merasa di tatap jadi malu,dan ia duduk di samping zian
"Asalamualaikum princess zian,zaujatiii zian," Kata zian dengan berbisik
"w-wa'alaikumussalam gus," Kata Nayla dengan gugup, sejujurnya dia tidak pernah duduk atau bicara yang tidak penting dengan orang selain ayahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Ya Habibi(end)
Teen Fiction*"إن الله يجمع فقط، ولا يوحد، أحيانًا ما يأتي هو مجرد حضور، وليس قدرًا."* *Tuhan hanya mempertemu kan bukan mempersatu kan, terkadang yang datang hanya hadir bukan takdir* Bagaimana jika kamu di pisahkan dari orang yang kamu sayang Di balik tangis i...
