eps 2

403 38 7
                                    

Ahyeon berada di kursi depan restoran bersama Chiquita.

" Apa loe liat-liat" sentak ahyeon.
"Buset, cantik-cantik galak banget sih neng" ucap Chiquita sambil menyentuh dagu ahyeon.

Ahyeon memukul keras lengan Chiquita hingga sang empu merasakan kesakitan.

" Yang sopan, gue lebih tua dari loe" kesal ahyeon.

" Ahhh sakit tau"

" Ga usah manja, gue ga bakal kasian sama loe, dasar mesum"

" Gapapa mesum sama calon istri" ahyeon diam saja, terlalu malas untuk menggubris ucapan Chiquita.

" Ya udah, ngomong yang asik-asik aja gimana?" Ucap Chiquita karena ahyeon hanya diam melihat kearah depan.

" Loe mau punya anak berapa?" Lanjut Chiquita , ahyeon langsung menoleh tak lupa dengan mata Boba nya yang melotot menakutkan.

"Ehh ga usah gitu donk, gue kan cuma nanya" .

"Gue sih terserah" jawab ahyeon

"Kalo sebelas gimana?" Tanya Chiquita

" Hah? Loe mau gue mati!" Teriak ahyeon kesal

"Ya kan biar bisa bikin kesebelasan kaya keluarga YouTubers itu loh, lagian kalo anak kita kesusahan bisa minta tolong ke saudaranya lah, biar ga ngerepotin tetangga"

" Enak aja loe ngomong, mau sebelas ataupun dua puluh juga anak-anak gue pasti ga bakalan kesusahan, umur dua bulan juga pasti udah haji mereka"

" Loe mau dua puluh?"

"Ngelunjak ya loe, loe ga usah mikir jauh-jauh, gue nikah sama loe aja Gamau gue disentuh sama loe" jawabnya.

"Kok loe jahat sih, gue pastiin loe bakalan cinta mati sama gue" ucap Chiquita sambil memainkan alisnya

"Bacot loe,ayok kedalem!" Ajak ahyeon

"Loe ngajak gue nih? Udah mulai suka ya?"

" Najis" ucap ahyeon sambil meninggalkan Chiquita

" Sayang tunggu!!!" Teriaknya sambil mengejar ahyeon.
.
.
.
Asa dan Rora adalah pasangan yang sangat adem ayem, Rora yang cuek disatukan dengan Asa yang kalem.

"Anaknya Tante jisoo?" Tanya asa.

Rora hanya menganggukkan kepalanya.

" Masih sekolah? Kelas berapa?" Tanya asa lagi agar Rora berbicara karena dari tadi Rora tidak mengeluarkan sepatah katapun

Bukannya menjawab dengan suaranya, Rora hanya menunjukkan kedua jarinya.

" Ga bisu kan?" Rora melotot mendengar ucapan asa, bisa-bisanya dia dibilang bisu.

"Enggaklah ,yakali orang cantik kaya gue bisu" ucapnya lalu memunggungi asa.

Asa terkekeh pelan melihat tingkah laku Rora

" Loe lucu" ujarnya

"Ya udah maaf, lagian dari tadi loe ga ngomong, malah pake bahasa isyarat" lanjutnya meminta maaf.

"GAK" jawab Rora kesal

"Gue kan cuma mastiin aja, soalnya loe ga ngomong-ngomong, syukur lah kalo ga bisu, tapi kalo kaki loe gapapa kan?" Tanya nya membuat Rora heran dan kembali menghadap kearahnya.

"Kaki gue? Kenapa loe malah nanyain keadaan kaki gue, kaki gue gapapa kok?" Jawab Rora sambil melihat kedua kakinya bergantian

"Berarti bisa jalan?"

"Ya bisa donk, loe ga liat tadi gue kesini jalan" kesal Rora

" Yuk, kapan?"

Rora terdiam, ia masih tertegun dengan gombalan halus asa

jodoh wasiat mommy [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang