11.manjat pohon mangga

845 74 3
                                    

Happy reading

..........................

Allahuakbar

Allahuakbar

"Gesy udah adzan nih,udah dong ketawanya! nanti kita telat lagi sholat zhuhur nya"ucap mala yg mendengar adzan

"Eh iya! Kita kan mau sholat zhuhur"ucap Shifa yg juga sudah sadar

"Heh Devi! Alifa! Udah lah ketawanya! Orang udah adzan tuh,ntar kita di hukum lagi sama nenek lampir itu"lanjut Shifa dengan polosnya

"Eh iya! Aku juga ga mau di hukum sama nenek lampir itu"ucap Alifa juga yg baru sadar

"Devi!" Sentak mala pada Devi yg masih saja ketawa sendiri
Dasar gila! Wkwk

"Kenapa sih! ribut tau gak!?"ucap Devi setelah selesai dengan ketawanya

"Idih,malah kita yg di ngatain ribut padahal dia yg ketawa ga jelas ke orang gila!"ucap Alifa.orang gila ga tuh!

"Heh! Emang gw aja yg ketawa,lo juga ya!"ucap Devi tak terima

"Udah udah! Kalian kok malah kelahi sih ayo,kita mau sholat zhuhur"lerai Mala dan langsung menarik tangan Shifa

"Eh kok kita malah di tinggalin sih!"ucap Alifa dan ikut pergi mengejar Mala dan Shifa

"Lah,kok malah gw yg di tinggal sekarang?"ucap Devi dan berlalu pergi dari sana

......................

"Wow ada mangga!"ucap Devi dengan mata yg berbinar melihat pohon mangga yg segar ada di depan mushola

"Gw dah lama banget gak makan mangga,jadi pengen deh! Ambil lah!"ujarnya dan langsung memanjat pohon mangga tersebut
Saat sudah memanjat pohon nya Devi langsung saja memetik dan memakan buahnya di atas pohon

......................

Assalamualaikum warahmatullah

Assalamualaikum warahmatullah

Semua orang berhamburan keluar dari mushola Karna sholat zhuhur telah berakhir

"Eh Alifa! Devi kemana? Kok tadi pas sholat dia ga ada?"tanya mala pada Alifa

"Mana aku tau,tadi aku tinggalin dia di kamar Karna aku mau nyusul kalian"jelas Alifa tak tau

"Trus-
Ucapan mala terpotong Karna ada yg ribut di depan mushola

"Eh itu kenapa? Kok mereka pada ramai di dekat pohon mangga?"tanya Shifa

"Iya ya! Kok ramai,kita lihat yok mal,shif aku jadi kepo!"lanjut alifa langsung menarik tangan Shifa dan mala menuju ke tempat ramai itu
Dasar kepo!

...........................

"Huaaa gw ga bisa turunnn tolong!"ucap Devi di atas pohon mangga yg menangis Karna dia tidak bisa turun
Naik bisa! turun ga bisa! itu lah Devi!

"Astaghfirullah Devi! Kamu kok bisa di atas pohon sih!"kagetnya Alifa saat melihat Devi di atas pohon mangga

"Nanti gw jelasin, sekarang gw mau turun tapi ga bisaaa huaaaa"tangis Devi berteriak hingga membuat orang di sana menutup telinganya

"Eh fan! Kamu dengar teriakan gak?"tanya Gus Rakha

"Iya saya dengar! Siapa yg teriak?"jawab dan tanya Gus afan

"Itu kenapa ramai ramai kek gitu?"ucap Gus Rakha yg melihat ada keramaian

"Samperin yuk Rakh! Takut ada yg kenapa kenapa nantinya"ucap Gus afan yg sebenarnya takut istrinya lah yg kenapa kenapa

Saat Gus afan dan Gus Rakha sampai, betapa terkejutnya mereka saat melihat nya

"Astaghfirullah!"kaget Gus afan dan Gus Rakha "ini kenapa!?"lanjut Gus Rakha

"Afwan Gus,ini ada yg manjat pohon mangga tapi ga bisa turun"jawab salah satu santri putra

"Huaaa tolonggg"teriak Devi

"Tolong ambilin tangga! Cepat!"suruh Gus afan pada santri putra tadi

"Nih Gus!"ucapnya setelah mengambil tangga dan memberikannya pada Gus afan dan Gus Rakha

Gus afan dan Gus Rakha mengambil tangga itu dan menegakkannya di pohon mangga itu yg dimana Devi sedang nangis di sana

"Cepat turun! Ini sudah ada tangga"ucap Gus afan

"Takut Gus! Huaaaa"ucapnya dan nangis kembali

"Jangan takut kan ini ada tangga turun saja"sekarang Gus Rakha lah yg bicara

Devi memberanikan dirinya untuk turun dan akhirnya dia pun turun

______________________________________________

Segini dulu ya gesy
Penasaran kan sama lanjutannya makanya Jangan lupa vote nya yaa

Mau lanjut atau ga nih?
Komen yaaa
Byee

~611~kata








Suami Rahasia(Defan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang