Bab 2 || menjadi obat penenang

569 146 7
                                    

Ingat! Kita hanya penenang bukan pemenang,, jngn berharap berlebihan karena pada akhirnya itu hanya tersisa harapan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ingat! Kita hanya penenang bukan pemenang,, jngn berharap berlebihan karena pada akhirnya itu hanya tersisa harapan.

Adara Angeelia Almaraja

______🥀 ______

🦋🦋🦋

🦋🦋🦋

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🦋🦋

*Pagi harinya*

Dara turun dari taksi dengn pandangan kosong, pikiran nya selalu saja terbayang bayang dengn wajah nathan, bahkan tamparan dari nathan masih bisa ia rasakan sampai sekarng, harusnya kemarin ia merasa senang tetapi semua langsung berubah karena adanya tiara di taman itu.

Bugh!

Bugh!

"SIALAN LO ANJING!"

Bugh!

Seketika pandangan dara mengarah ke arah 2 orng yang saat ini sedang ribut di tengah lapangan,,, tentunya dara menatap intens 2 wajh pemuda itu lekat lekat.

Deg!

Dara yang sudh mengetahui siapa yang berantem lantas langsung berlari ke arah lapangan guna menghentikan keributan itu.

Sreetttt

"Itu bukan urusan lo anjing!!" Bentak pemuda itu mendorong kuat tubuh lawannya

"Woi berhentiin mereka woii"

"Pliss berhenti!! siapapun tlongggg"

"Gilak ckk!!"

"Anj lah woi pisahin ck!"

Heboh semua murid kala melihat pertikaian yang tidak bisa di elakkan lagi, bagaimana bisa? Kini yang sedang berantem adalah ketua osis yang paling di takuti di sekolah itu.

Grepp

Saat pemuda itu ingin memberikan sebuah bogeman tentu dara langsung memeluknya dengan erat, membuat ia tidak jdi untuk memberikan bogeman kepda lawannya.

Favorite girl ketos (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang