MOHON PERHATIAN!
alur di cerita ini tidak sepenuhnya mengikuti alur anime dan manga nya, jadi mohon di mengerti jika ad hal yg seharusnya tidak ad di anime nya tp di sini ada.
menceritakan seseorang yg terlahir kembali tapi di dimensi yang berbeda
d...
-author hobi typo jd maaf klo ad beberapa kata kata yang typo -kadang mungkin ada beberapa alur cerita yang ga nyambung jd maaf banget karna pikiran author suka nerawang ke mana mana so nanti klo misal nya udh ad cerita yng lebih nyambung bakal author refisi -bahasa yang di gunakan kadang tidak baku -semua nama nama tempat author ambil dr google atau kadang pikiran author sendiri
AUTHOR POV
name kini berjalan mencari toko makanan dengan yuki yang berada di atas kepala nya
"kau mau kacang?" -name
"kwak! itu terserah padamu hashira es, kwak!"
name kini berjalan menyusuri toko toko yang ada dan dia melihat satu toko, dan akhirnya berkunjung ke sana
itu adalah toko udon yang lumayan ramai, name akhirnya memutuskan ke sana untuk beristirahat
"ojisan tolong udon nya satu" -name
"ha'i chotto matte nee" dia kini mulai kembali memasak udon nya
setelah menunggu beberapa saat kini udon milik name telah siap. saat name ingin memakan nya dia mencium aroma iblis yang sangat kuat
'aroma iblis ini!' ucap name yang kemudian mengambil duit nya di balik haori lalu berlari sambil mencari keberadaan iblis itu
'dia pasti sedang menyamar!'
name berlari terus sambil mencari keberadaan iblis itu, dia menengok ke kanan dan ke kiri untuk mencari iblis itu
'itu dia!'
saat name ingin menghampiri nya iblis itu dan menepuk pundak nya tiba tiba name terdiam
'jangan gegabah jika tidak orang lain akan dalam bahaya karena dirimu, sialan kau'
name kini membuka topeng kitsune milik nya dan menutup baju seorang kitsasutai nya menggunakan haori milik nya
dia kembali mendekati iblis itu lalu menepuk pundak nya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"ada apa ya?" ucap muzan sambil membalikkan badan nya ke arah name
"aaa maaf, aku salah orang" ucap name yang berusaha menahan pundak muzan
"baiklah kalau begitu" -muzan
"siapa itu papa?" ucap seorang gadis yang berada di gendong muzan
"bukan siapa-siapa" ucap muzan lalu berbalik badan membelakangi name
'bagaimana ini, apa yang harus ku lakukan. sialan kau kibutsuji!'
kini muzan kembali berjalan sambil menggendong seorang gadis. saat kembali ingin mengejar nya tiba tiba gagak milik name kembali pada name
