WARNING!
-author hobi typo jd maaf klo ad beberapa kata kata yang typo
-kadang mungkin ada beberapa alur cerita yang ga nyambung jd maaf banget karna pikiran author suka nerawang ke mana mana so nanti klo misal nya udh ad cerita yng lebih nyambung bakal author refisi
-bahasa yang di gunakan kadang tidak baku
-semua nama nama tempat author ambil dr google atau kadang pikiran author sendiriAUTHOR POV
2 tahun kemudian
semenjak kepergian Sena, Name benar benar menjadi lebih pendiam dan selalu murung, terkadang jika ada seseorang yang mengajak nya berbicara dia tidak menjawab nya sama sekali, kakak nya juga telah pergi ke kediaman tamayo untuk meracik racun dan obat-obatan untuk mengalahkan sang raja iblis. 1 bulan lagi adalah ujian untuk masuk ke dalam korps pembasmi iblis, Seira dan Asahi berlatih lebih giat lagi karna waktunya semakin sedikit
Name sedang berada di dapur untuk menyiapkan makanan dan minuman untuk para kakushi dan kedua tsuguko nya
setelah selesai membuat beberapa makanan ia pun menyusun nya di sebuah piring dan kini ia bawa ke halaman depan untuk para kakushi, setelah memberikan makanan tersebut dia langsung pergi tanpa mengucapkan sepatah katapun
"arigatou Mizuki-sama" -Subaru
"nee apa kalian merasa sikap Mizuki-sama menjadi lebih dingin dari sebelumnya?" -kakushi 1
"iya aku juga merasa seperti itu, dia bahkan tidak mengucapkan sepatah katapun tadi" -kakushi 3
"kalian benar, dia menjadi orang yang sangat-sangat misterius sekarang" -kakushi 2
"tapi meskipun begitu dia tetap selalu peduli dan perhatian kepada kita" -Subaru
"benar juga sih, dia memang orang yang sangat perhatian tapi sangat dingin" -kakushi 4
"sudah lah ayo kita makan" ucap Subaru lalu mengambil makanannya
Name kembali ke dapur dan membawa piring lian nya ke halaman belakang, sesampainya di sana ia melihat Seira dan Asahi yang kini sedang bertarung
"hana no kokyū, ichi no kata: Aoi hana青い花 (serangan bunga biru)" -Seira
"Ha no kokyū, ni no kata: Fuyu ni ha ga sakimasu 冬に葉が咲きます(daun bermekaran di musim dingin)" -Asahi
Bokutou milik Seira kini telah hancur berkeping keping sementara bokutou milik asahi terbelah menjadi dua, Asahi juga memiliki luka di pipinya akibat serangan tadi. mereka berdua kini menyadari adanya Name di sana
"Mizuki-sensei? sejak kapan kau di sana?" ucap Asahi lalu menghampiri Name
"konnichiwa Mizuki-sensei" ucap Seira sambil membungkuk badan nya
"hn. istirahat lah dulu, aku bawa makanan" -Name
"waaa arigatou Mizuki-sensei" -Seira
mereka bertiga kini duduk lalu Seira dan Asahi memakan makanan yang diberikan oleh Name
"Otoshiro ku rasa teknik mu sudah mulai sempurna ya" -Name
"waaa arigatou gozaimasu Mizuki-sensei, demoo bisakah kau memanggilku dengan nama ku saja? jangan panggil aku dengan marga ku dong!" ucap Seira sambil menggembungkan pipinya
Name sedikit tersentak dengan ucapan dari Seira ia kemudian mengelus-elus kepala Seira dengan lembut
"baiklah, Seira" ucap Name sambil menatap datar ke arah Seira dengan tatapan kosongnya
KAMU SEDANG MEMBACA
another world? kny x reader {HIATUS}
FantasiaMOHON PERHATIAN! alur di cerita ini tidak sepenuhnya mengikuti alur anime dan manga nya, jadi mohon di mengerti jika ad hal yg seharusnya tidak ad di anime nya tp di sini ada. menceritakan seseorang yg terlahir kembali tapi di dimensi yang berbeda d...