22 | LDR

309 62 95
                                    

••••••

Untuk 2 Minggu kedepan ia harus merasakan pacaran jarak jauh dengan kekasihnya, tadi pagi Arson sudah berangkat menuju Bali karena harus mengurus proyeknya di sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Untuk 2 Minggu kedepan ia harus merasakan pacaran jarak jauh dengan kekasihnya, tadi pagi Arson sudah berangkat menuju Bali karena harus mengurus proyeknya di sana. Tidak apalah ia juga sudah pernah ditinggal selama 3 tahun! 2 Minggu seharusnya bukan apa-apa untuknya.

Sekarang ia tengah berada ditaman kampusnya, setelah kelas berakhir dirinya tak langsung pulang melainkan singgah sebentar ditaman belakang.

"Ada yang galau ditinggal pacar."

Killa menoleh keasal suara tersebut. "Siapa yang galau, enggak kok!"

Lelaki itu ialah Ziho, lalu ia mendudukkan dirinya disebelah Killa. "Alesan, muka lo murung terus dari tadi."

"Lo sama Daniel lagi ada masalah?" tanyanya tiba-tiba.

"Gue gak mau bahas itu!" sahut Killa.

"Oke-oke, gue paham." Ziho mengeluarkan sebuah cokelat dari dalam tasnya kemudian diberikan kepada Killa.

"Apa nih?" tanya Killa bingung yang tiba-tiba disodorkan sebuah cokelat.

"Buta mata lo?! Cokelat bukan tagihan hutang."

"Ish, bukan itu maksudnya! Ini ngapain ngasih gue cokelat?! Dikira anak kecil kali," tutur Killa.

"Katanya cokelat bisa balikin mood cewek, apalagi kalo lagi badmood."

"Gue baik-baik aja kok," balas Killa.

"Serah lo, ambil aja udah ini," paksa Ziho.

Killa berdecak kesal, karna tidak mau berdebat lagi. Lebih baik ia mengambil cokelat batangan itu. "Thanks."

"Singkat, padat. Thanks!" sindir Ziho.

"Yaudah iya, terimakasih kak Ziho Kanendra yang jelek!" cetus Killa.

Ziho memutar bola matanya malas, memang gadis itu tidak pernah serius. "Jeleknya gak usah, bisa gak?"

"Enggak!"

••••••

"Ini kita sekalian liburan kan di sini?" tanya Leon penuh harap.

"Kerja! Bukan liburan!" sahut Alexa kesal.

"Yang bener aja, 2 Minggu gak mungkin habis buat kerja doang!" tutur Leon.

"Gue kan mau cari bule-bule juga di sini," sambungnya.

Arson geleng-geleng kepala, melihat tingkah sepupunya yang menjengkelkan itu. "Sekarang bukan waktunya liburan."

Kini mereka bertiga baru saja landing dan langsung menuju hotel yang sudah sempat dibooking, karna mereka sekarang sedang ditunggu oleh Gladys dan Pak Adytama. Yang kebetulan sudah sampai terlebih dahulu.

AFTER 3 YEARSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang