[ON GOING]
Mereka harus berpisah selama 3 tahun karna ada masalah yang harus dilakukan terlebih dahulu, tetapi setelah pertemuan pertama mereka untuk pertama kalinya. Lelaki yang selama ini ia tunggu justru menghindar.
"Terus mana janjinya untuk tem...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah menghabiskan waktu liburnya kemarin dengan sang kekasih, kini Killa sudah kembali melakukan aktivitas seperti biasanya yaitu masuk kuliah setelah beberapa hari melaksanakan kegiatan secara online.
Saat ini gadis berkuncir satu itu tengah berjalan sendirian di sepinya koridor kampus, karna kemungkinan sudah ada beberapa yang masuk kelas.
Tanpa gadis itu sadari ada yang memperhatikan dirinya, seorang lelaki tengah tersenyum kecil dibalik tembok.
Killa memberhentikan jalannya karna ia merasa ada seseorang dibelakangnya saat ini, ia pun menengok dan tidak melihat siapapun. "Kok kayak ada yang merhatiin gue sih?!"
"Ish, kayaknya perasaan gue aja deh." ia pun kembali melanjutkan langkahnya.
Ting!
Sebuah notifikasi pesan masuk di ponselnya, ia pun segera mengambilnya dari dalam tasnya dan membaca pesan itu.
078856xxx
Kamu cantik hari ini, semangat kuliahnya!
Killa mengerutkan keningnya bingung setelah membaca isi pesan itu, nomor siapa ini? Apa maksudnya? Apa Arson tengah mengerjai dirinya dengan berpura-pura mengganti nomor ponsel.
"Siapa sih? Gak mungkin kan gue punya fans?!" tuturnya.
"Woi!" Killa terlonjak kaget saat tiba-tiba ada yang menepuk pundaknya.
"Lo gila Gal, mau buat gue jantungan?!" ketus Killa.
Lelaki itu menyengir tanpa rasa bersalah. "Sorry, abis lo ngelamun gitu."
"Ngeselin lo!"
"Jadi dari tadi yang ngikutin gue itu elo ya?" tanya Killa.
Regal menggaruk tengkuknya yang tak gatal itu. "Lah gue aja baru dateng."
"Emang iya?" Regal mengangguk membalasnya.
"Yaudahlah, gue mau ke kelas," pamit Killa berlalu begitu saja meninggalkan Regal.
••••••
"Gimana liburan kemaren? ENAK?!" tanya Leon penuh penekanan diakhir kalimat.
"ENAK BANGET!" jawab Arson.
"Ck, sialan lo! Besok gue minta jatah libur."
Arson menatap Leon nyalang. "Yakin libur?!"
"Yaelah kalo nada suara lo udah begitu, tandanya gak setuju!"
Arson mengangguk menanggapinya. "Tuh tau."
Leon menghela nafas berat, kemarin saja di depan Alexa ia sok gaya-gayaan akan kekeuh meminta jatah libur pada Arson. Dan sekarang giliran di depan orangnya langsung kenapa nyalinya langsung menciut. "Ngeselin lo ah!"
