~02~

125 23 0
                                    

Happy reading
-
-

Saat ini Elio sudah berada di dalam kamarnya.

"Ternyata gitu aja, aku pikir bakal kayak di novel-novel transmigrasi. Ternyata ngga" Ucap Elio.

Tapi sepertinya hal itu membuat Elio memiliki ide cemerlang untuk terhindar tragedi itu.

Elio pun mengambil buku diary yang berada di laci samping kasur.

'aku harus catat, supaya ga lupa' Batin Elio. Ia mencatat semua yang akan terjadi kedepannya, dan beberapa strategi yang ada di kepalanya.

"Apa segini cukup?, udah deh segini aja" Ucap Elio. Melihat catatan yang lumayan banyak.

Ternyata banyak hal yang harus Ia hindari dan ubah, demi kesejahteraan hidupnya dan keluarganya.

'ini sebenernya Elio yang asli kemana sih, Elio bakal marah ga ya, kalo aku ngambil alih tubuhnya..' Batin Elio.

"Sudah lah, aku ngantuk banget" ia benar-benar diserang rasa mengantuk.

"Tidur sebentar gapapa kan.."

Elio pun menaroh buku diary itu, dan merebahkan tubuhnya ke kasur


























Disisi lain

Lucas sekarang sedang termenung, ia merasa ada yang berbeda dari anak bungsunya itu.

Biasanya Elio akan menemani Lucas bekerja di ruang kerjanya, sambil menceritakan kegiatan random yang Elio lakukan.

Karena jarang sekali ia berada di rumah, dan itu biasanya menjadi kesempatan Elio untuk mendekati nya.

"Apa aku melakukan hal yang salah?"

Ia benar-benar merasa ada yang kosong dari hatinya. Apa yang harus ia lakukan.

Lucas tidak mau anak bungsunya akan memiliki sifat yang sama seperti anak sulungnya itu (Arksa).

"Apa yang harus aku lakukan sayang.." Ucap Lucas sambil memandangi figuran mendiang istrinya (Safira).

Safira meninggal karena ia menolong Elio.

Yang saat itu masih balita dan anak seusia itu wajar memiliki rasa penasaran yang amat besar.

Saat itu

Safira sedang menemani Elio, sedangkan Lucas sedang di kantor dan Arksa ia pergi bermain dengan teman-temannya.

Meninggal kan Safira dan Elio di rumah.

Awalnya semua baik-baik saja, tapi di saat Elio terus melihat ke arah jalan dan bertanya banyak hal tentang kendaraan yang lewat.

Akhirnya Safira mengajak anaknya untuk melihat dari taman, Safira juga menyuruh arksa untuk menjaga elio, Tapi arksa tetap pergi diam-diam untuk bermain ditaman.

Dan Safira tidak tau bahwa Elio berjalan ke jalanan untuk melihat mobil truk yang sama persis seperti mainan nya.

Saat itu Safira sedang menyuruh maid untuk membuatkan susu dan cemilan untuk Elio. Safira baru menyadari saat ia mendengar suara klakson mobil truk dan itu membuat Safira kaget saat melihat anaknya ada di tengah jalan menghadang mobil itu.

Tanpa pikir panjang Safira berlari memanggil nama anaknya udah menepi tapi Elio tidak mendengar nya dan hal tak terduga pun tak bisa dihindari. Safira mendorong tubuh anaknya ke tepi jalan sebelum pada akhirnya ia terpental karena tidak sempat menghindar.

Maid dan beberapa bodyguard terkejut dan cepat-cepat berlari ke arah Safira dan Elio. Mereka langsung melarikan nya ke rumah sakit. Dan saat diperjalanan Safira tidak bisa bertahan lama, ia meninggal. Sedangkan Elio mengalami cidera yang mengakibatkan koma cukup lama

Lucas tidak pernah menyalahkan Elio atas kematian istrinya Safira. Ia tau saat itu Elio tidak tau apa-apa pikiran nya yang masih kecil

Hanya saja Lucas merasa gagal, andai ia tidak pergi ke kantor saat hari weekend semua ini tidak akan terjadi.

Maka dari kejadian itu, Lucas tidak lagi pergi ke kantor saat weekend. Walaupun itu ada pekerjaan yang penting ia lebih memilih mengerjakan di rumah dan jika itu tidak bisa ia bisa meminta sekertaris nya itu untuk mengantikan nya.

"Aku selalu merindukan mu.." lirih Lucas. Ia benar-benar merindukan masa-masa dulu, senyum istrinya dan anak-anak yang saat itu masih kecil.

Andai ia bisa memutar waktu, ia akan mementingkan keluarga nya dibandingkan pekerjaan nya itu.

"Elio.., Arksa.. maafkan sikap Daddy mu ini" Ucap nya, harusnya ia tidak bersikap seperti ini.

Pasti banyak beban yang di alami anak-anak nya itu, hidup tanpa seorang ibu saja sudah sangat sakit ditambah sikapnya yang acuh tak acuh.

Orang tua seperti apa dirinya ini..



























































-
-
-

Lanjut?
Jangan lupa vote dan komen yaa
Saran dan kritik dipersilahkan
(dalam bahasa sopan tapii)

Maaf bgt klo ada yg ngga nyambung, dan klo ada typo

Terimakasih 💗
-
-
-

Elio's TransmigrationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang