_can you follow my account?_
"lo tau ga perbedaan antara Lo dan malam hari?" tanya hara pada sesosok lelaki
"ga tau njir emang apaan?" tanya lelaki itu serius
"ga ada anjir sama-sama item"
hai hai? mau tau ga siapa laki-laki itu? ikutin cerita aku y...
kenapa kau takut untuk berbagi? kau takut untuk menjadi miskin? berbagi tidak akan membuat mu miskin. 'Adhara
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
_____
"Bun? itu siapa?" tanya luna kepada Naura.
Luna dan hara bingung, di dalam ingatan mereka berdua mereka selalu memberikan biaya bulanan kepada bunda Naura setiap bulan-nya melalui tangan kanan mereka.
tapi? apa ini? kenapa bunda memiliki hutang?
"jujur aja bun" ujar hara "biarkan orang di depan masuk" hara memerintah kan anggota nya untuk membuka jalan agar orang itu bisa masuk.
"huh, gue di sini nagih hutang. lalu? apa ini? kenapa mereka menghalangi ku Naura? kau punya bodyguard? kau miskin banyak gaya" perempuan itu adalah seorang lintah darat yang selalu menagih hutang walaupun hutang pokok telah lunas.
perempuan itu bernama Maya.
"Ga usah banyak omong, Berapa hutang bunda? gue bayar setelah itu jangan pernah kembali ke tempat ini" Hara menatap perempuan itu dengan tatapan yang tidak menyenangkan.
"cih sok banyak duit kamu, 10 juta hutang dia 10 juta" ucap perempuan itu remeh
"enggak nak bunda hanya meminjam uang 5 juta kepada nya, hutang pokok telah lunas tetapi ia terus menagih hutang kepada bunda" Naura menjelas kan situasi sekarang ini, ia merasa tidak memiliki hutang lagi karena ia telah menayar lebih dari hutang pokok
"halah banyak omong kamu"
"Kamu jangan sembarang, aku sudah membayar lebih dari 5juta, kenapa sekarang malah bertambah menjadi 10 juta?" ujar Naura yang masih berusaha sabar.
"Kurang makan Lo?" tanya hara yang sendari tadi menyimak pembicaraan Bunda Naura dan perempuan itu.
"JANGAN BANYAK OMONG KALO HUTANG YA BAYAR"
"AKU UDAH BAYAR, KAMU MAU AKU LAPORIN POLISI? PEMERASAN TERHADAP ORANG LAIN? AKU SUDAH MEMBAYAR SEMUA!!" Naura kehilangan kesabarannya "DASAR MANUSIA BERDARAH BUSUK MAYA, KAU TERLALU BANYAK MEMAKAN HARTA ORANG LAIN !!" Maki Naura kepada perempuan itu, ia sudah kehilangan kesabarannya sekarang.
"Bun udah" ucap Luna yang mencoba menengahi perdebatan yang sedang terjadi ini.
"Lun" panggil hara dan Luna langsung mengerti apa maksud panggilan hara.
"Ayo masuk bun, biar hara yang urus sisanya" Luna mengajak Naura untuk masuk ke dalam.
Naura menatap ke arah Hara "Biar bunda aja, kalian masuk duduk di dalam" ujar perempuan itu