Mmodzi

36 5 0
                                    

Attention!!
Terdapat beberapa kata kasar dan udah.

(Gila sama banget kayak akun dulu.)

××

Ctak

Ctak

Ctak

"ASU ENGGAK MAU NYALA."

"Masyaallah, ternyata pak Hwang bisa kasar juga."

"Diem luwh."

Sejak tadi beberapa kali saklar lampu dihidup nyalakan tapi hasilnya tetap sama, tidak ingin menyala. Mungkin penyebab matinya lampu karena saat ini sedang hujan lebat, jadilah cahaya lilin yang bisa diharapkan saat ini.

"Bang"

"Hm?"

"Takut"

"Gue juga takut beomgyu."

"Takut tiba-tiba ada maling, hantu, pembunuh berantai, pak guru, kang dosen, hiii serem."

"Ketahuan banget enggak pernah ngerjain tugas."

"Lo juga kali!" Beomgyu menepuk--atau lebih tepatnya memukul lengan yeonjun yang di sampingnya ini.

Yeonjun cuma meng-aduh kesakitan sambil mengusap lengan yang dipukul tadi.

Sakit juga ni anak kalo mukul batinnya.

"Hannie..." Kali ini Chan yang ngomong.

"Apa"

"Jangan main hp kalo lagi mati lampu, enggak baik buat mata."

"Hm"

Chan cuman bisa tersenyum manis mendengar jawaban dari pemuda tupai itu.

Harus cosplay yeonjun kayaknya gue, supaya ngadepin ni anak punya kesabaran melimpah ruah.

"Main yok!"

"Aduh telinga gue!"

"Maap."

"Main apa?"

"Suruh semuanya ngumpul dulu kak."

"KAK LINO SAMA KAK JAY AYOK NGUMPUL DULU DI RUANG TAMU, ENGGAK USAH MACEM-MACEM DI DAPUR. KALO KEBAKARAN PAK CHAN YANG SALAH NANTI WALAUPUN GAPAPA SIH."

"HEH, UMIN!"

lino sama Jay yang ngedenger itu langsung liat-liatan terus lino langsung ngomong.

"Yang terakhir sampai di ruang tamu beresin dapur."

Dan ya, alhasil mereka lari-larian kayak orang kesetanan, enggak jarang juga mereka sampe nabrak dinding, meja, atau jatuh ke lantai.

Miris

"Aduh, ya tuhann. Itu kenapa lagi lari-lari, enggak us-HEH AWAS TV."

Controller || skz, txt, enyhpen Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang