[6] Resmi!

285 61 38
                                    

Ada yang nungguin gak?
Vote dulu ya sebelum lanjut...
Cerita ini hanya untuk dibaca ya bukan diketik ulang 🫵🏻
Semoga kalian suka.
Semoga cerita singkat ini bisa bikin hari kalian jadi lebih baik 🦋

Happy reading ya sayang-sayang ku 🫶🏻

​🇦​​🇸​​🇮​​🇸​​🇹​​🇪​​🇳​ ​🇦​​🇷​​🇹​​🇮​​🇸

"Hai, aku Kaiseer Rofflan. Aku meminta maaf dengan tulus untuk semua kegaduhan yang terjadi saat ini. Untuk foto-foto yang tersebar dan membuat tidak nyaman banyak pihak, aku dengan tulus meminta maaf. Aku dengan wanita yang ada difoto tersebut tidak memiliki hubungan spesial, kami hanya bertemu untuk membahas project pekerjaan dimasa depan. Aku juga akan memberikan klarifikasi mengenai kedekatan ku dengan seseorang yang mungkin sudah pernah jadi perbincangan dikalangan netizen sebelumnya. Berita yang beredar sebelumnya memang banar, saat ini aku sedang menjalin hubungan serius dengan perempuan tersebut. Aku ingin terus bersamanya hingga waktu yang lama, mohon dukung kami dan kami memohon doa semoga niat baik kami kedepannya dilancarkan. Terima kasih sekali lagi, aku meminta maaf yang sebesar-besarnya."

Aura mematikan tayangan televisinya, Kai melakukan konferensi pers didampingi Windi dan Rizal. Aura baru berani melihat siaran ulangnya. Kai terlihat tulus meminta maaf untuk kegaduhan yang terjadi. Kai juga mengkonfirmasi mengenai hubungan mereka, walaupun Kai gak secara terang-terangan langsung menyebutkan nama Aura tapi orang-orang pasti sudah bisa menebak kalau perempuan yang dimaksud Kai adalah Aura. Siapa lagi baru-baru ini perempuan yang jadi bulan-bulanan netizen karna kedekatannya dekan Kai, ya cuma Aura sang asisten.

Sejak secara langusng mengumumkan jika mereka memiliki hubungan spesial, terhitung sejak saat itu juga hubungan keduanya berubah. Saat ini Aura adalah pacar Kai bukan lagi sebagai asisten pribadi Kai. Walapun itu cuma pura-pura tapi tetap saja status itu nyata didepan publik.

Handphone milik Aura sudah berisik sejak konferensi pers berlangsung. Panggilan masuk yang gak ada henti-hentinya dan Aura memilih untuk mengabaikan semua.

Entah dari nomer baru atau teman-teman dekatnya yang juga sepertinya ingin tahu kebenaran tetang Aura dan Kai. Aura memilih menutup diri.

Saat Kai menarik tanggannya keluar dari ruangan windi, Kai langsung mengantarkan Aura pulang. Ia hanya berpesan untuk Aura menghapus semua sosmednya untuk sementara. Atas saran Kai itu lah, Aura merasa lebih nyaman setelah menghapus semua aplikasi sosial medianya, jadi ia tidak mendapatkan notifikasi yang pasti akan lebih berisik dari sekedar panggilan telpon. Aura kemudian memilih mematikan handphonenya.

Ting....

Ting...

Ting...

Aura menoleh saat suara bell apartemennya berbunyi. Dia memang sedang memasan makan malam sebelum mematikan HPnya. Aura beranjak untuk membuka pintu, namun mata Aura melotot saat melihat keberadaan Kai yang ada disana, bukan abang-abang gofood. Kai terlihat masih mengenakan pakaian yang sama ia pakai saat konferensi pers tadi hanya ditambah topi dan masker.

Ini pertama kalinya Kai datang ke apartement miliknya semenjak Aura bekerja, biasanya ia hanya ikut mengantar sampai basement.

"Ngapain?" Tanya Aura, sesaat setelah ia membuka pintu. Dia gak tau apa tujuan kedatangan Kai. Aura juga gak merasa punya hal yang perlu di bahas lagi sama mantan bosnya.

Kai gak menjawab pertanyaan Aura, ia malah menerobos masuk begitu aja tanpa ijin. Aura cuma bisa menghela nafasnya kasar, Kai memang selalu semena-mena sama dia. Aura mengekor dibelakang Kai, dia gak tau untuk apa mantan bosnya ini datang ke apartement sempitnya.

Asisten ArtisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang