18. kecewa?

2.4K 134 13
                                    

hello

*************************************

keesokan harinya...

Ardalan dan leviaro sudah siap dengan pakaian sekolah mereka, leviaro membujuk Ardalan agar bisa mengijinkan nya sekolah kembali.

dan berhasil, leviaro berhasil membujuk sang kekasih agar memperbolehkan dirinya sekolah.

"ayo cepetan Alan.." kesal leviaro karna ardalan sengaja melambat kan jalan nya.

"bae...gausah sekolah dlu yah" Ardalan menatap lekat leviaro.

"ga!! pokoknya ga mau!!" ardakan menghela nafas ia berjalan menuju motornya dan melajukan motornya menuju sekolah.





*****

sesampainya di sekolah, kedua remaja tersebut menjadi pusat perhatian karna mereka berdua tidak sekolah kemarin.

walaupun banyak yg bilang akan sakit, leviaro pun sakit, bahkan ada yg bilang kalau Ardalan dan leviaro jalan jalan bersama.

"liat mereka sekolah kembali"

"semoga leviaro ga tau kejadian kemarin"

"bener"

"kejadian apa?"

"lahh Lo ga sekolah?"

"udh udh nohh liat leviaro natap kalian"

kedua siswi tersebut diam tak membicarakan apa apa lagi.

"kejadian?" gumam leviaro saking fokusnya pada pikiran nya sendiri ia tak sadar kalau sudah sampai di kelas nya.

cup

"jangan terlalu fokus Bae.." ucap Ardalan.

"hm iya." leviaro tersenyum manis.

"nanti ke kantin ajh aku bakal nyusul" Ardalan pergi setelah menyampaikan hal tersebut.

"leviaro!!" Davin menghampiri leviaro dengan wajah yg semangat.

"Lo mau tau ga?" ucap Davin, Devan hanya diam biarkan Davin yg memberi tau leviaro.

"apaan?" tanya leviaro.

"duduk dlu.." leviaro mendengar kan ucapan Davin.

"jadi kemarin itu..."

flashback...

kejadian nya tepat di hari leviaro dan ardalan tidak sekolah, saat itu Byntara dan Fahrez berangkat bareng dengan Liora memakai mobil milik Fahrez.

bahkan satu sekolah geger dengan berita tersebut, karna biasnya Byntara dan Fahrez tidak mau berdekatan dengan Liora sedikit pun.

tapi ini?. bahkan ada yg memotong mereka dan membagikan nya di grup sekolah.

"makasih Abang" senyum liora sangat lebar karna Byntara dan Fahrez mau berangkat bersama Dengan nya.

Byntara dan Fahrez tersebut tipis.

"hmm masuk kelas nanti Abang jemput" Liora mengangguk senang ia berjalan menuju kelasnya.

OBSESION {bxb}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang