22. tidak di filterヽ⁠(⁠。⁠◕⁠o⁠◕⁠。⁠)⁠ノ⁠.

2.4K 115 15
                                    

Hello prennn

♥••••••••••••••••••••••••••••••••••••••♥

"LEVIARO!!" dengan cepat Ardalan berlari ke arah leviaro yg di tindih oleh king.

"king!!! bangun!!" tegas opa king hanya mengendus wangi leviaro, ia sangat suka wangi ini.

"ughh geli king.." leviaro mendorong tubuh besar king yg penuh bulu lembut tersebut.

DOR

sebuah tembakan membuat satu mansion panik, king yg tadi nya sedang menindih tubuh leviaro menjadi bangun dan mengerang.

"itu hukuman mu karna sudah menyentuh milikku!!!" bentak Ardalan, ia mengendong tubuh leviaro ala koala meninggalkan king yg kesakitan.

(kelurga besar Ardalan lainnya udh pada pulang yah).

"Alan king nya kasian..." lebih leviaro tapi Ardalan tak peduli ia hanya tak ingin seseorang menyentuh miliknya.

ntah itu manusia atau pun hewan Ardalan akan membunuh nya atau mungkin menyiksanya terlebih dahulu?.

"diam!" ucap Ardalan dengan nada dingin, leviaro diam selama ini Ardalan tidak pernah memakai bada dingin kepada nya.

kedua remaja tersebut pergi dari mansion meninggalkan opa dan Oma yg masih ingin melihat leviaro, huh ini salah singa itu!. pikir Oma.

*****

Ardalan dan leviaro telah sampai di hotel, kedua nya di sambut oleh arzhan dan Deva yg berlarian.

"Ardalan!! gawat!! ini gawat!!" ucap Deva dengan nada panik.

"apa?" tanya Ardalan dengan leviaro yg masih di gendongan nya.

"liat ini!" arzhan memberikan hp nya.

rahang Ardalan mengetat sehabis melihat hp arzhan, apakah mereka main main dengan nya?!!.

tapi apa yg membuat Ardalan marah?.

"malam ini kita pulang!!" ucap Ardalan leviaro tertidur jadi ia tak tahu.

"truss kalau leviaro gamau?" tanya Deva ia sangat tau kalau leviaro lebih ingin tinggal di sini saja daripada di sana.

"urusan ku" ucapnya meninggalkan kedua temannya yg masih shock.

malam kemudian, Ardalan membujuk leviaro agar mau ikut pergi ke negara kelahiran nya.

"ga mau!! pokoknya mau di sini alan~" ucap leviaro, Ardalan menghela nafasnya.

"leviaro ayo!!" Ardalan mengendong tubuh leviaro di atas pundak nya seperti karung.

membuat leviaro berontak dan memukul punggung milik ardalan.

PLAK

Ardalan menampar pantat milik leviaro membuat sang empu terdiam, sungguh pantat nya masih sedikit perih karna kemarin malam.

sekarang ardalan malah menampar pantat nya?!! apakah ia ingin membuat pantat leviaro lebih sakit?!.

arzhan dan Deva mengikuti kedua nya dari belakang mereka masih khawatir kalau leviaro tau tentang gosip dirinya di sekolah.

OBSESION {bxb}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang