Kisah seorang gadis remaja yang baru menginjak usia 15 tahun menduduki bangku kelas 9 Sekolah Menengah Pertama (SMP). ANGELINA CHRISTY. Ya, Christy, Gadis remaja itu sering disapa dengan panggilan 'Christy'.
Christy hidup sebatang kara dan tinggal di sebuah kost"an, Saat ia masih kecil, Christy memiliki keluarga yang utuh dan hidup penuh dengan kebahagiaan tanpa kekurangan apapun. Namun saat Ayah Christy berpamitan untuk bekerja di luar kota , Ayah Christy tak pernah kembali lagi ke Rumah sehingga membuat ibu Christy khawatir akan apa nanti yang ditimpa oleh suaminya itu.Flashback on.
2 tahun ayah Christy tak kunjung kembali, entah apa yang terjadi pada dirinya, ibu Christy sudah mencarinya ke perusahaan tempat kerja ayah Christy namun hasilnya nihil karena pada saat ada kerjaan luar kota hanya ayah Christy yang mendapat kerjaan di sana , bos dari perusahaan itu pun juga tidak tau dimana ayah Christy karena sudah di hubungi berkali-kali namun hasilnya juga nihil.
Kejadian itu membuat ibu Christy yang bernama BEBY depresi dan sering sakit"an, saat itu juga mereka pindah ke kota Jakarta untuk tinggal bersama ibu dari Beby yang bernama Shanju.
Tak lama kemudian Shanju berpulang karena sakit yang dialaminya dan juga karena faktor usia. Di Rumah itu hanya tersisa Beby dan Christy.
Usia 11 tahun yang seharusnya tugasnya hanya bermain, belajar, bersenang senang itu tak berlaku untuk Christy. Di usia Christy yang ke 11 tahun, ia harus menjadi tulang punggung keluarga untuk menafkahi keluarganya. Untung saja Christy adalah anak yang pandai dan berprestasi jadi ia bisa diterima di Sekolah Negeri.
Christy yang masih kanak-kanak dia juga sudah di paksa oleh keadaan untuk mengetahui dan memahami semuanya yang telah terjadi terhadap dirinya, namun ekonomi bukan lah menjadi penghalang untuk Christy terus berkembang, dia selalu rajin belajar dan mengikuti lomba tingkat nasional serta mengikuti Olimpiade berbagai pelajaran sehingga membuatnya berprestasi dan mendapatkan beasiswa untuk masuk ke Sekolah Menengah Pertama (SMP) elite yang terbaik di sana, Christy juga mendapatkan bantuan Seragam karena memang Sekolah di sana memberikan seragam gratis bagi murid yang tidak mampu.
Hari Pertama masuk Sekolah SMP adalah hari yang sangat dinantikan olehnya. Dan sekarang hari itu pun tiba.
Christy bangun dari tidurnya, saat melihat jam , Christy terkejut karena jam sudah menunjukkan pukul 06.30 sedangkan jam masuk Sekolah pukul 07.05. Ia segera beranjak dari tidurnya lalu masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan dirinya.
Setelah selesai mandi, Christy bersiap siap untuk berangkat ke sekolah, Terlihat ia sangat terburu buru karena jam sudah mendekati jam masuk Sekolah.
" De, ga sarapan dulu? " Tanya Beby yang melihat Christy sibuk mengikat tali sepatunya di depan pintu.
" Udah terlambat bu, nanti aja ya pulang sekolah, Christy berangkat dulu " Jawab Christy lalu beranjak dari duduknya dan mencium punggung tangan Beby dan mencium kening sang ibu.
" Astaga anak ini bener bener ya " Ucap Beby.
Dengan cepat Christy pun meninggalkan area Rumah dan pergi berangkat Sekolah. Punggung Christy sudah menjauh dan tak terlihat dari mata Beby. Saat ingin masuk ke dalam Rumah Beby merasa dadanya sangat sakit sekali, Beby memiliki riwayat penyakit jantung yang cukup parah dokter menyarankan untuk segera di operasi namun karena biayanya yang sangat mahal membuat Beby untuk menundanya terlebih dahulu.
" Aduh kenapa dada ku sakit sekali? " Gumam Beby tak lama kemudian ia pun pingsan.
Tetangga Beby yang bernama Ariel yang Rumahnya di depan Rumah Beby melihat Beby tak sadarkan diri di dekat pintu, Ariel segera menghampiri Beby yang tak sadarkan diri di lantai Rumahnya dan meminta tolong pada warga untuk membawa Beby ke Rumah Sakit pertolongan cepat.