Vote nya jangan lupa dipencet yaa,jangan cuma baca doang plis,timakasii yang sudah vote,mwahh😘.
"I-iya vin,maaf tadi agak nge-blank dikit"sahut Nayyara dengan badan yang sedikit terkejut akibat reflek telinga yang mendengar nama nya disebut.
"Gapapa,sekarang makan dulu"jawab Alvino tersenyum tipis,tanpa ada aba-aba apa pun tiba-tiba saja Nabiel datang tanpa diundang."pulang lo"titah nya kepada Nayyara.
Sial,dia tau darimana gua jalan sama vino,yaii shibal shakkeya batin Nayyara.
"Ngapain lo datang-datang main bawa cewe gua,nyuruh pulang?"tanya Alvino yang menahan Nayyara ketika pergelangan tangan Nayyara sudah digenggam erat oleh Nabiel.
"Cewe lo?mimpi kali lo"jawab Nabiel dengan smirk nya."iya dia cewe gue,ngapain lo pegang-pegang segala,nyari ribut lo!"balas Alvino kemudian menepis tangan Nabiel yang menggenggam erat tangan Nayyara.
"Ckk,jelasin sendiri sama lo"ucap Nabiel menatap Nayyara.
"M-ma af vin,aku ga bermaksud nyakitin perasaan kamu-"jawab Nayyara yang terpotong oleh Nabiel.
"Singkat nya,dia istri gue!,dan lo gak berhak sedikitpun buat sentuh dia!"ucap Nabiel dengan nada membentak sambil menunjukkan jari telunjuk nya kearah wajah Alvino.
"Udah ya,kita pulang aja"ujar Nayyara memegang tangan Nabiel."Kenapa ga lo jelasin ke gue Nayy?"tanya Alvino yang terlihat kecewa dengan tatapan sayu menatap wajah Nayyara.
Nayyara yang tak berani melihat wajah Alvino pun segera menundukkan kepala nya tetap menggenggam tangan Nabiel dengan erat."Bawa tas lo"titah Nabiel dan kemudian dituruti oleh Nayyara.
"Maafin aku vin,aku salah dan makasih buat semuanya"ucap Nayyara dan kemudian lengannya ditarik oleh Nabiel untuk pergi dari tempat itu segera.
Alvino yang masih shik shak shok mendengar penjelasan kedua insan tersebut masih berdiri ditempat yang sama tanpa bergerak sedikitpun.
Disisi lain,Nayyara dan Nabiel baru saja sampai di parkiran."Harus nya lo ga dateng"ucap Nayyara yang membuat Nabiel yang sedang memakai helm seketika terdiam dibuat nya.
"Harus nya lo yang ga kecentilan"balas Nabiel yang membuat Nayyara membeku ditempat."cepet naik"titah nya kemudian.
"Tapi gue pake rok mini"jawab Nayyara dibalas tatapan sinis oleh Nabiel,"udah centil pake baju kurang bahan lagi"balas nya dengan menekan kata 'centil'.
"Pake,trus naik"ucap Nabiel yang memberikan hodie yang dipakai nya kepada Nayyara.
Brumm..akhir nya mereka berdua pergi meninggalkan basement.
•••
Sesampai nya di rumah Nayyara kembali cek cok perihal kejadian yang baru saja terjadi.
"Centil,baju kurang bahan mau apa lagi lo sekarang?,jadi pelac*r sekalian"ucap Nabiel emosi sambil membanting pintu.
"Lagian bukan kemauan gue sama lo buat jalanin pernikahan ini kan?!,selama tiga bulan ini gue sengsara tau gak?!!,dipaksa buat nikah muda sama orang yang ngak punya hati ataupun mikirin perasaan gue,bahkan kenal aja ngak!"ucap Nayyara kembali ribut dengan Nabiel.
"Lo pikir lo doang yang sengsara?gue juga anj,gak bisa keluar malem gara-gara harus jaga lo bangs*t!"timpa Nabiel dimana puncak amarah nya semakin membesar.
Titisan pertama air mata Nayyara tepat jatuh di pipi lembut nya,isak tangis pun tak lama pecah dengan sesenggukan.
"Maaf"kata yang terlontar dari mulut Nabiel ketika mendengar isak tangis Nayyara.dengan sesenggukan Nayyara pergi meinggalkan Nabiel sambil membawa tas nya menuju kamar.
~~~~
"Maaf,tadi gue kelewatan"ucap Nabiel merasa bersalah setelah melihat Nayyara yang berbaring dengan menutupi seluruh tubuh mungil nya dengan selimut.
"GA DIMAAFIN"balas Nayyara dengan suara lantang membuat telinga Nabiel sedikit berdengung,dengan tanpa rasa bersalah pun Nabiel pergi begitu saja ke depan balkon untuk bermain game.
Nayyara yang tidak peduli pun pergi ke lantai bawah untuk mengisi botol air nya yang sudah kosong.
Telefon rumah yang berada tidak jauh dari dapur berbunyi,"Halo,ini siapa ya?"ucap Nayyara membuka pembicaraan di telfon.
"Nayy ini mama,kamu sudah buka surat yang waktu itu mama kirim belum?buka sekarang ya,kasih tau Nabiel juga"ucap Dilla yang berada di sebrang telfon.
"Oala ini mama,iya ma surat nya bentar aku cari dulu ya ma sebentar"jawab Nayyara meng-iya kan.
"Iya,nanti kalau sudah ketemu telfon mama lagi ya Nayy"balas Dilla dan menutup sambungan telfon.
"WOI JERAPAH,TURUN KE BAWAH"teriak Nayyara memanggil Nabiel dengan panggilan khusus nya 'Jerapah'alias tinggi.
"Apaan?"jawab Nabiel yang menuruni tangga."Tadi mama telfon katanya suruh buka isi surat yang waktu itu dikirim trus panggil lo,kalo udah tau isi nya telfon mama lagi,udah gitu doang"ucap Nayyara menjelaskan panjang lebar.
"Ada di dalem nakas,ambil aja sana"titah Nabiel setelah mendengan penjelasan Nayyara,"Ogah,lo aja sono"ujar Nayyara membalas dengan nada tengil.
"Dih kok gua"jawab Nabiel heran.
"Ga peka amat,gue masih marah tau ga!"ucap Nayyara ngegas dan pergi begitu saja membawa botol minum untuk diisi full.
~~~~
"Nih buka isi nya"titah Nabiel saat memasuki kamar dan melihat Nayyara yang berbaring diatas kasur sambil bermain ponsel.
"Lo aja,males"jawab Nayyara yang masih merajuk dengan kejadian beberapa jam lalu.
srettt
"Isi nya cuma ada alamat dari jepang sama foto anak kecil"ucap Nayyara yang baru saja membuka dan melihat isi surat tersebut.
"Foto anak kecil?,coba scan alamatnya"tanya Nabiel setelah mendengar pernyataan Nayyara.
"Udah nih,baca aja sendiri"jawab Nayyara kemudian memberikan ponsel nya kepada Nabiel.
"Ohh ini Cia kalau ga salah,anak kakak perempuan gue ka Nara"ucap Nabiel seusai melihat hasil scan barcode tersebut.
"Bentar gue telpon mama,lo siap-siap aja ganti baju"sambungnya.
"Gila,malem-malem gini emang mau kemana?"tanya Nayyara kembali."udah ikutin aja apa kata gue"jawab Nabiel kemudian pergi meninggalkan Nayyara.
~~~~
"Tunggu gue di depan,sebentar"titah Nabiel kembali saat berpapasan dengan Nayyara yang hendak turun ke dapur.
Setelah menunggu 5 menit langkah kaki mulai terdengar dari tangga,dengan inisiatif Ia pun pergi ke arah halaman rumah.
Brumm..suara motor Triumph Bonneville T100 milik Nabiel dinyalakan pertanda bahwa mereka akan segera pergi.
Lanjut???

KAMU SEDANG MEMBACA
Ketua Geng Motor??
RomansaMenceritakan seorang gadis cantik yang dijodohkan dengan seorang ketua geng motor.